REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Arief Budiman, mengatakan pihaknya akan segera melakukan evaluasi pelaksanaan debat perdana Pilpres 2019. Evaluasi ini akan memperbaiki format debat ke depannya
Menurut Arief, pelaksanaan debat perdana sudah baik. Interaksi antara satu paslon dengan paslon lain pun telah terlihat cukup baik, sejak segmen kedua hingga segmen kelima.
"Itu sangat luar biasa menurut saya. Beberapa catatan mungkin nanti akan menjadi tanggung jawab kita, kita akan evaluasi dalam dua tiga hari ini untuk nanti kemudian mencari format yang akan kita gunakan dalam kedua tiga empat dan seterusnya," tegas Arief, Kamis (17/1) malam.
Setelah dievaluasi, menurutnya bisa diketahui apakah format debat saat ini sesuai dengan tema dalam debat berikutnya atau tidak. "Nanti, kami sesuaikan lagi. Termasuk pilihan panelis, moderator nanti kami cek lagi," tambah Arief.
Sebagaimana diketahui, debat pertama capres-cawapres Pemilu 2019 telah selesai digelar di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan. Debat pertama ini mempertemukan pasangan capres-cawapres Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo-Sandiaga Uno.
Debat tersebut akan mengangkat empat tema, yakni hukum, HAM, korupsi dan terorisme. Secara keseluruhan, debat dibagi dalam enam segmen dengan durasi total 120 menit dan dipandu oleh dua moderator, Ira Koesno-Imam Priyono.