REPUBLIKA.CO.ID, SINJAI – Ada yang menarik dalam kunjungan Wakil Calon Presiden nomor urut 2, Sandiaga Salahuddin Uno ke Kabupaten Sinjai pada Rabu (26/12). Seusai meresmikan rumah pemenangan di Kabupaten Sinjai, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu memperoleh sumbangan dana kampanye dari seorang calon legislatif asal partai Golongan Karya (Golkar) yang juga merupakan partai pendukung pejawat.
Ialah Muhtar Bejo caleg Golkar nomor urut 8 Daerah Pemilihan (Dapil) 2 yang memberikan sumbangan dana kampanye sebesar Rp 8 juta untuk mensukseskan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam Pilpres 2019. Sumbangan dana kampanye itu pun disambut baik Sandiaga Uno.
"Terima kasih untuk bapak Bejo, ini menunjukkan kalau Prabowo Sandi mempersatukan semua. Kita ingin menjadi pemimpin semua golongan. Saya akan laporkan sumbangan ini ke Pak Prabowo atas sumbangsih Pak Bejo, terus berjuang, semoga terpilih,” kata Sandi dalam keterangan persnya kepada Republika.co.id, Rabu (27/12).
Sementara itu dalam keterangannya, Muhtar mengaku bersimpati dengan perjuangan pasangan Prabowo-Sandi. Dia pun berharap capres-cawapres nomor urut 2 itu membawa perubahan jika berhasil memenangkan kontestasi Pilres 2019.
Tak hanya Muhtar, Sandiaga juga memperoleh sumbangan dana kampanye dari seorang warga yang mengaku mantan ketua Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kabupaten Sinjai yakni Andi Arifin Hamzah. Kendati demikian tak diketahui berapa nominal sumbangan yang diberikannya untuk pasangan Prabowo-Sandi itu.
Kunjungan Sandiaga Uno ke Kabupaten Sinjai mendapat sambutan meriah dari warga setempat. Dalam kunjungannya itu, Sandiaga memaparkan visi misi pasangan Prabowo-Sandi di antaranya yakni fokus dalam perbaikan ekonomi, penyediaan lapangan kerja serta membuat keterjangkauan harga kebutuhan bahan pokok. Andrian Saputra.
Ikuti Whatsapp Channel Republika