Rabu 26 Dec 2018 15:35 WIB

Basarnas Bandung Siaga di Objek Wisata Pantai Jabar

Basarnas menyiagakan sekitar 60 personel dan peralatan pendukung.

Dermaga Santolo, di pantai Santolo, Garut.
Foto: Suherdi Riki/Republika
Dermaga Santolo, di pantai Santolo, Garut.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kantor SAR Bandung menyiagakan personel di posko pengamanan pantai untuk mengantisipasi kecelakaan laut pada saat libur Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 seperti di Pantai Pangandaran dan Pantai Cipatujah. Pihaknya juga menyiagakan sejumlah personelnya di sejumlah titik rawan bencana selama libur Natal dan Tahun Baru di Jawa Barat.

"Kita ketahui bersama bahwa libur Natal dan Tahun Baru ini yang tidak melaksanakan Natal. Oleh sebab itu tempat-tempat wisata seperti Pantai Pangandaran, Pantai Santolo dan Pantai Cipatujah menjadi titik perhatian kami bukan hanya akses jalan di darat," kata Kepala Basarnas Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansyah, Rabu (26/12).

Seperti yang diprediksi oleh BMKG, intensitas hujan saat ini cukup tinggi. Sehingga Basarnas Kantor SAR Bandung mempersiapkan diri. "Siap siaga di titik rawan bencana terlebih cuaca seperti sekarang," jelas dia.

Basarnas Kantor SAR Bandung, lanjut Deden menyiagakan sekitar 60 personel dan peralatan pendukung lainnya terkait libur Natal dan Tahun Baru. "Kami menggerakkan 60 personel, satu kapal untuk menghadapi libur natal dan tahun baru ini. Kemudian untuk peralatan road accident kami siapkan di Tol Cipali Km 102 dan 164 serta di Nagreg juga," kata dia.

Lebih lanjut, ia menyebutkan Basarnas Kantor SAR Bandung siap melaksanakan instruksi Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil saat Gelar Pasukan Lilin Lodaya 2018 yang meminta pihak-pihak terkait mengantisipasi kondisi cuaca yang ekstrim saat Natal dan Tahun Baru. Tentunya instruksi dan arahan dari Gubernur Jabar akan dilaksanakan dengan sebaik-baik dan mereka juga sudah mengadakan apel untuk mengecek seluruh kesiapan personel dan peralatan.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement