Kamis 13 Dec 2018 19:03 WIB

Jogja Color Walk Targetkan Lebih 10 Ribu Peserta

Pesertanya dari berbagai komunitas, pelajar, mahasiswa, juga masyarakat umum.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Yusuf Assidiq
Konferensi pers kegiatan bertajuk Jogja Color Walk dan Jogja Menari 2018, di Balai Kota Yogyakarta.
Foto: Silvy Dian Setiawan.
Konferensi pers kegiatan bertajuk Jogja Color Walk dan Jogja Menari 2018, di Balai Kota Yogyakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Panitia kegiatan Jogja Color Walk dan Jogja Menari 2018 menargetkan peserta yang mengikuti kegiatan ini lebih dari 10 ribu peserta. Diharapkan tidak hanya dari Kota Yogyakarta, namun peserta dari daerah lain juga dapat mengikuti kegiatan ini.

Wakil Ketua II Jogja Color Walk dan Jogja Menari 2018, Mardiah Suci Hardiyanti mengatakan, untuk Jogja Color Walk sendiri pihaknya menargetkan 10 ribu peserta. Sementara, untuk Jogja Menari akan diikuti oleh 3.600 penari.

"Pesertanya dari berbagai komunitas, pelajar, mahasiswa, dan juga masyarakat umum," kata Mardiah, di Balai Kota Yogyakarta, Kamis (13/12).

Ia berharap, Jogja Menari ini dapat memecahkan Rekor MURI sebagai Pagelaran Tari Jaranan dengan Penari Terbanyak di Indonesia. Selain itu, kegiatan yang baru pertama kali diadakan ini, dapat kembali digelar pada tahun-tahun berikutnya.

"Kami tidak ingin kegiatan ini menjadi sekali saja. Kami ingin ini menjadi agenda yang berkelanjutan dan menjadi sebuah awalan bagi Yogya untuk terus melestarikan budaya," katanya.

Tari Jaranan ini diambil dari tari khas Yogyakarta yaitu Tari Angguk. Tarian dikreasikan, sehingga dapat diterima oleh seluruh kalangan masyarakat.

"Kenapa membuat Tari Jaranan, supaya diterima oleh seluruh kalangan masyarakat dan juga di semua usia. Tari ini melambangkan perjuangan, kerja sama dan terinspirasi dari dari Tari Angguk yang merupakan tarian lokal yang dikreasikan," kata Koordinatir Jogja Menari, Reni Kusumowardini.

Ia mengatakan, peserta dapat melihat turorial dari tarian ini melalui YouTube. Pihaknya juga menggelar workshop untuk melatih peserta yang ingin mengikuti kegiatan ini.

"Untuk lebih memudahkan, kita juga mengumpulkan perwakilan komunitas dan diberikan pelatihan. Diharapkan perwakilan ini memberikan ilmunya kepada komunitasnya, sehingga berkesinambungan," kata Reni.

Untuk dapat mengikuti kegiatan, peserta hanya perlu membayar Rp 25 ribu. Panitia pun menyiapkan total hadiah sebesar Rp 170 juta yang terbagi dalam empat kategori yaitu 10 kostum terbaik, sembilan penari terbaik, tiga sekolah pengirim peserta terbanyak, dan sembilan peserta favorit pilihan panitia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement