Rabu 12 Dec 2018 14:20 WIB

Roda Lion Air Surabaya-Balikpapan Ambles

Lion memastikan sebelum berangkat pesawat sudah dinyatakan laik terbang.

Rep: Mabruroh/ Red: Indira Rezkisari
Lion Air
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Lion Air

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pesawat Lion Air dengan kode penerbangan JT-264 tujuan Surabaya-Balikpapan mengalami kendala saat hendak lepas landas. Roda bagian belakang pesawat mengalami kendala ambles di aspal area taxi out.

Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro mengatakan pesawat JT-264 rencananya akan membawa 195 penumpang serta tujuh kru. Pesawat pun telah menjalani prosedur pemeriksaan sebelum dioperasikan dan dinyatakan laik terbang.

“Penerbangan JT-264 memiliki jadwal berangkat pukul 08.30 WIB dan pada 08.33 WIB seluruh penumpang sudah berada di kabin serta pintu pesawat sudah ditutup,” kata Danang melalui siaran pers, Rabu (12/12).

Danang melanjutkan, ketika pesawat menuju landas pacu pada pukul 09.20 WIB pesawat stuck atau tidak bisa bergerak dari tempat pesawat menunggu antrian (taxi way). Saat kondisi ini, terangnya kinerja pesawat dan indikator masih menunjukkan normal.

Namun sambungnya, guna memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan pilot kemudian memutuskan menunda keberangkatan JT-264. Serta segera menginformasikan kepada petugas layanan darat serta teknisi untuk melakukan pemeriksaan.

“Setelah dilakukan pengecekan, stuck terjadi pada roda bagian belakang yang mengalami kendala ambles di aspal area taxi out,” jelasnya.

Dengan kerjasama yang baik antara petugas Lion Air, pengelola bandar udara, perusahaan layanan darat dan berbagai pihak, pesawat PK-LHW berhasil dilakukan penarikan menggunakan kendaraan penarik pesawat. Dan pukul 09.53 WIB pesawat kembali menuju landas parkir.

“Pada saat posisi pesawat sudah berada sempurna di landas parkir, kru serta penumpang diturunkan dan diarahkan menuju ruang tunggu keberangkatan,” kata dia.

Lion Air juga telah menginformasikan penundaan keberangkatan JT-264. Sebagai bagian upaya pelayanan terbaik, Lion Air memberikan kompensasi keterlambatan sesuai ketentuan.

Lion Air juga memfasilitasi apabila penumpang JT-264 akan melakukan pengembalian dana atau perubahan jadwal berangkat menurut aturan yang berlaku. Sedangkan teknisi pesawat kata Danang, saat ini masih melakukan pengecekan kembali pada pesawat PK-LHW.

Sedangkan untuk pera penumpang JT-264 akhirnya diterbangkan menggunakan armada Lion Air yang lain. Yaitu Boeing 737-900ER registrasi PK-LJG yang membawa tujuh kru serta 195 penumpang dan pesawat lepas landas pukul 11.37 WIB dan diperkirakan tiba di Balikpapan pada 14.00 WITA

“Lion Air akan meminimalisir akibat yang timbul dari keadaan tersebut, supaya operasional rute Lion Air lainnya tidak terganggu,” kata Danang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement