Ahad 02 Dec 2018 23:49 WIB

Tujuh Mahasiswa di Medan Tewas Akibat Tanah Longsor

Mahasiswa sedang berlibur di wisata pemandian.

Garis Polisi (ilustrasi)
Foto: Antara/Jafkhairi
Garis Polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Tujuh orang meninggal dunia dan sembilan lainnnya luka-luka akibat longsor di Pemandian Daur Paris, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara, pada Ahad, sekitar pukul 06.00 WIB.

Semua korban meninggal dibawa ke RS Amanda. Sedangkan sembilan yang cedera, sebanyak tujuh orang  di RS Amanda dan dua lainnya di RS Efarina.

"Korban meninggal dunia dan luka-luka sekarang ada di Rumah Sakit Amanda dan Efarina," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo, Martin Sitepu ketika dikonfirmasi melalui telepon selularnya dari Medan, Ahad.

Dari tujuh korban meninggal dunia itu, lima  orang sudah terindentifikasi dan dua orang lainnya berjenis kelamim perempuan belum terindentifikasi.  Dia menyebutkan, hasil pendataan sementara, semua korban merupakan mahasiswa Univertas Prima Indonesia Medan yang sedang berwisata di pemandian itu.

Martin mengakui, beberapa pekan terakhir di kawasan Karo cenderung terjadi  curah hujan yang lebat. "Tim masih terus melakukan pencarian di lokasi sembari mencari tahu data lebih lanjut.Siapa tau ada korban lainnya," ujar Martin.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement