REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyambut baik untuk dioperasikannya becak listrik di DIY. Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Angkutan Darat Dinas Perhubungan DIY Harri Agus Triyono saat uji coba dan sosialisasi becak listrik yang menghadirkan prototype Becak listrik Android (Belia) dan Becak Tenaga Alternatif Kayuh Dinas Perhubungan (Dishub) DIY, Bregada pada Jumat (23/11).

"Dishub sudah setuju dengan prototype ini, tinggal penyempurnaan," kata Harri

Harri mengatakan, inovasi yang dihadirkan dengan adanya becak listrik ini dapat membantu pengendara untuk menghemat tenaga saat mengayuh becak. Inovasi ini tidak menghilangkan sifat asli dari becak itu sendiri.

"Kalau ada inovasi, itu karena perkembangan teknologi dan ini untuk membantu meringankan. Kan enggak semua jalan di Yogya semua rata. Becak ya tetap seperti ini, mengayuh. Jangan sampai ada modivikasi yang menghilangkan ciri khas becak Yogya," kata Harri.

Terkait dengan becak motor (bentor) yang sampai saat ini pengoperasiannya masih ilegal di DIY, ia pun berharap agar pengendara bentor dapat beralih menggunakan becak listrik ini. Dua jenis becak listrik ini pun masih dalam tahap uji coba dan sosialisasi.

"Kita sebenarnya becak ya satu, enggak ada becak Yogya itu becak motor," tambahnya.

Pihaknya pun harus memastikan terlebih dahulu aspek kemanan dan keselamatan dari becak ini. Untuk itu perlu masukan dari seluruh pihak yang terkait, dalam hal ini tidak hanay Dishub, namun juga pihak kepolisian dan juga komunitas becak itu sendiri.

"Yang diuji masalah kelayakan, bagaimana membawa penumpang, aspek keselamatan, kalau saat dibawa di jalanan yang 'nanjak' bisa tidak. secara teknis kita minta masukan dari semua pihak," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika