REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini kondisi cuaca buruk potensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang diperkirakan pada sejumlah wilayah di Provinsi Lampung Sabtu hingga Ahad (11/11) pagi.
Menurut BMKG, seperti disampaikan dalam rilis Tim Forecaster on Duty Stasiun Meteorologi Radin Inten II Lampung, di Branti, Sabtu, peringatan kewaspadaan itu diperkirakan terjadi di wilayah Kabupaten Lampung Barat, Pesisir Barat, Tanggamus, Way Kanan, Lampung Utara, dan Lampung Tengah pada malam hari.
BMKG menyampaikan pula, apabila terjadi perubahan cuaca yang signifikan akan diperbaharui dan diinformasikan melalui WhatsApp Group (0816404333) dan media sosial Facebook (Infocuaca BMKG Lampung) atau bisa diakses langsung via website http://www.stametlampung.com.
Prakiraan cuaca umum Provinsi Lampung berlaku 10 November pukul 07.00 WIB sampai dengan 11 November 2018 pukul 07.00 WIB, menyebutkan angin secara umum bertiup dari arah tenggara hingga barat daya dengan kecepatan antara 3 hingga 15 knots. Jarak pandang berkisar antara 3 hingga 10 km.
Suhu udara secara umum berkisar antara 23 hingga 32 derajat Celsius, kecuali Lampung bagian barat (Kabupaten Lampung Barat, Tanggamus, dan Pesisir Barat) berkisar antara 17 hingga 29 derajat Celsius. Kelembapan udara secara umum berkisar antara 58 hingga 96 persen, kecuali Lampung bagian Barat (Kabupaten Lampung Barat, Tanggamus, dan Pesisir Barat) berkisar antara 67 hingga 98 persen.
Secara umum wilayah Lampung pagi hari diperkirakan berawan, berpotensi hujan di wilayah Kabupaten Pesisir Barat, Tulangbawang, dan Lampung Tengah. Siang hari diprakirakan hujan di wilayah Kabupaten Pesisir Barat, Tanggamus, Lampung Barat, Lampung Tengah, Lampung Timur, dan Way Kanan.
Malam hari diprakirakan hujan di wilayah Kabupaten Lampung Barat, Pesisir Barat, Tanggamus, Way Kanan, Lampung Utara, Lampung Tengah, Mesuji, Tulangbawang Barat, dan Tulangbawang. Dini hari diprakirakan hujan di wilayah Kabupaten Way Kanan, Lampung Barat, dan Pesisir Barat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
