REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Keluarga korban histeris setelah mengetahui kepastian Pesawat Lion Air C/S PK-LQP FLIGHT JT610 rute Jakarta-Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung jatuh di Perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat pukul 06.10 WIB.
Pantauan Antara di Bandara Depati Amir Pangkalpinang, ratusan keluarga korban mendadak histeris setelah Gubernur Kepulauan Bangka Belitung menyampaikan pesawat Lion Air C/S PK-LQP FLIGHT JT-610 jatuh di Perairan Karawang. Terlihat keluarga korban mendesak masuk ke dalam bandara untuk diberangkatkan ke Jakarta untuk melihat anggota keluarganya yang tewas.
Leo, salah seorang keluarga korban pesawat sangat terpukul karena di dalam pesawat naas tersebut ada dua orang tuanya. "Saya minta maskapai segera membawa kami ke Jakarta," katanya sambil menangis histeris.
Rina, keluarga korban lainnya mengaku tidak menyangka pesawat yang membawa kakaknya jatuh. "Ya Allah selamat kakak kami," katanya dengan histeris.