REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon wakil presiden KH Ma'ruf Amin menargetkan kemenangan besar di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng). Menurut dia, angka 70 persen adalah hal yang mungkin bagi pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf.
Bahkan, cawapres nomor urut 01 itu mengatakan, 70 persen merupakan raihan minimal. Baginya, suara di Kalteng bisa lebih besar dari target tersebut.
"Saya apresiasi kepada TKD (Tim Kampanye Daerah) yang bertekad memenangkan pasangan minimal 70 persen,” kata kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Selasa (23/10).
Ia mengatakan target 70 persen tersebut merupakan angka minimal. Sebab, ia menilai bersama Jokowi bisa meraih 80-90 persen. “Supaya legitimasi kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf bisa lebih kuat di masyarakat," kata dia.
Kehadiran Kiai Ma'ruf ke Palangkaraya juga untuk melantik TKD dan Pimpinan Relawan Rumah KMA untuk Provinsi Kalteng. Pelantikan yang dilakukan di Gedung Kawala, di Kawala Boulevard, Palangkaraya, pada Selasa (23/10).
Acara itu dihadiri ribuan orang relawan pendukung Jokowi-KH Ma'ruf Amin dan perwakilan sembilan partai politik pendukung pasangan nomor urut 01 itu. Sementara Ketua TKD Agustiar Sabran mengatakan, pihaknya yakin akan kemenangan pasangan nomor urut 01. "Idealnya, kami mendapat kemenangan 70 persen," kata dia.
Ia menjelaskan, pada Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) 2014, pasangan Jokowi-Jusuf Kalla berhasil menjadi pemenang di Kalimantan Tengah dengan meraih 65 persen. Agustiar menyatakan, TKD akan bertanggung jawab untuk memimpin pemenangan di Pilpres 2019.
Dia berkomitmen, Kalteng harus menjadi penyumbang persentase kemenangan terbesar di tingkat provinsi di seluruh Indonesia. "Kami yakin mampu memenangi 70 persen," tegas dia.