REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Pemerintah Kota Sukabumi berupaya membangkitkan industri kreatif. Caranya dengan mendorong para generasi muda untuk menciptakan karya yang kreatif dan inovasi terbaiknya.
"Upaya untuk membangkitkan industri kreatif yang dilakoni para generasi muda terus didorong,’’ ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi kepada Republika.co.id, Ahad (14/10). Salah satunya dengan menggelar Kabizza Fest 2018 di Lapangan Merdeka Kota Sukabumi sejak Sabtu (13/10) hingga Ahad.
Dalam kegiatan tersebut ungkap Fahmi para pemuda menampilkan berbagai kreasi usaha terbaiknya. Targetnya hasil karya anak muda tersebut bisa lebih dikenal oleh masyarakat baik nasional maupun internasional.
Hasil karya yang ditampilkan mulai dari kerajinan, kuliner dan lain sebagainya. Intinya para pemkot mendoorong para pemuda bisa tampil menorehkan berbagai karya dan prestasi terbaik.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Sukabumi Adang Taufik mengatakan, Kabizza Fest 2018 mencoba menampilkan hasil karya para wirausaha muda yang berasal dari tujuh kecamatan. ‘’ Ada 20 stand yang khusus untuk wirausaha muda,’’ terang dia.
Selain itu ungkap Adang, ada 20 stand lainnya untuk kelompok ekonomi kreatif lainnya yang ada di Sukabumi. Di mana para peserta kegiatan Kabizza Fest 2018 ini tidak dipungut biaya atau gratis.
Adang menerangkan, kegiatan ini untuk menampilkan hasil karya pemuda dan saling berbagi pengalaman diantara mereka. Harapannya para pemuda semakin percaya diri dalam menghasilkan karya terbaiknya.