REPUBLIKA.CO.ID, SUMBAWA -- Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah melepas 20 siswa SMKN 2 Sumbawa yang mendapatkan program beasiswa pendidikan di Nanjing Polytechnic Institute, Cina. Zul mengaku bangga atas prestasi para siswa dari Sumbawa.
Ia juga mengapresiasi SMKN 2 Sumbawa yang memiliki program kerjasama beasiswa pendidikan ke Cina. "Terima kasih, program kerja SMKN 2 Sumbawa sangat luar Biasa," ujar Zul di Aula SMKN 2 Sumbawa, NTB, Kamis (4/10).
Zul mengatakan, meski mampu mendapatkan beasiswa ke luar negeri, hidup di luar negeri tidak selamanya enak dan nyaman. Semua butuh perjuangan dan keuletan. Dia berpesan, agar sukses mengenyam pendidikan di luar negeri, para penerima beasiswa harus tekun dan rajin belajar.
Ia pun percaya, kalau anak-anak NTB tersebut akan mampu menaklukan tantangan kehidupan di luar negeri maka akan meraih masa depan yang luar biasa. Zul berharap, program beasiswa pendidikan keluar negeri yang dilakukan SMKN 2 Sumbawa bisa diadopsi sekolah-sekolah lain yang ada di NTB.
"Hal itu akan sangat mendukung salah satu program Pemprov NTB untuk mengirimkan 1000 mahasiswa keluar negeri setiap tahunnya," kata dia.
Kepala sekolah SMKN 2 Sumbawa Yuyun Mardiana menyampaikan program beasiswa pendidikan ke Cina merupakan bentuk tanggung jawab pihak sekolah atas masa depan anak didiknya.
"Ini merupakan tahun keempat pengiriman siswa yang telah dilaksanakan SMKN 2 Sumbawa," ucap Yuyun.
Ia menyebutkan, jumlah pelajar yang sudah dikirim sejak angkatan pertama pada 2015 sebanyak tiga orang, 14 orang pada 2016, 18 orang pada 2017, dan 20 orang pada 2018.
Yuyun berharap, program beasiswa seperti ini ke depannya bisa lebih ditingkatkan dan diterapkan di sekolah-sekolah lain.
"Dukungan dari pemerintah daerah, baik itu provinsi maupun kabupaten sangat diharapkan agar visi mewujudkan NTB gemilang dapat cepat diwujudkan," kata Yuyun.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
