Rabu 26 Sep 2018 18:31 WIB

Ma'ruf Amin Berterima Kasih kepada Keluarga Gus Dur

Ma'ruf berharap dukungan itu mendorong publik untuk memilih Jokowi dan dirinya.

Calon Wakil Presiden RI urut 1, Ma'aruf Amin(kedua kiri)  berfoto  bersama mantan ketua MK, Machfud MD, (tengah )Romo Benny(ketiga kanan)  Shinta Wahid Nuriyah (kanan)  dan Yenny Wahid (kedua kanan) di kediaman keluarga Alm Abdurahman Wahid di Jakarta, Rabu (26/9).
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Calon Wakil Presiden RI urut 1, Ma'aruf Amin(kedua kiri) berfoto bersama mantan ketua MK, Machfud MD, (tengah )Romo Benny(ketiga kanan) Shinta Wahid Nuriyah (kanan) dan Yenny Wahid (kedua kanan) di kediaman keluarga Alm Abdurahman Wahid di Jakarta, Rabu (26/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin menyampaikan rasa terima kasih kepada keluarga almarhum Abdurrahman Wahid atau Gus Dur atas dukungan Yenny Wahid terhadap dirinya dan Jokowi pada Pilpres 2019. Ma'ruf berharap dukungan itu mendorong publik untuk memilih Jokowi dan dirinya. 

"Keluarga Gus Dur yang memang sudah akrab dengan saya bertahun-tahun, tadi sudah menyatakan mendukung Pak Jokowi dengan saya. Alhamdulillah, saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya," kata Ma'ruf Amin, di Jakarta, Rabu, menanggapi dukungan yang dinyatakan keluarga besar Gus Dur. 

Sebelumnya, Ma'ruf bertandang ke kediaman keluarga Gus Dur di Ciganjur, Jakarta Selatan, Rabu pagi. Dalam kunjungan itu, Ma'ruf menyatakan harapan agar keluarga besar Gus Dur mendukung Jokowi dan dirinya. 

Dia mengatakan harapannya pagi itu, akhirnya terkabulkan atas deklarasi dukungan yang disampaikan putri Gus Dur, Yenny Wahid, Rabu petang.  "Harapan itu ternyata terbukti benar," kata Ma'ruf.

Baca Juga: 

Zannuba Ariffah Chafsoh Rahman Wahid alias Yenny Wahid resmi menyatakan dukungannya untuk pasangan capres-cawapres, Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin. "Dengan mengucap Bismilahirahmanirahim, dengan ini kami menyatakan mendukung pasangan nomor satu," kata Yenny di Rumah Pergerakan Politik Gus Dur, Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu (26/9).

Dalam deklarasi tersebut, Yenny tidak sendirian. Ia didampingi sembilan elemen Gusdurian lainnya, seperti Barikade Gusdur, Gerakan Kebangkitan Nasional (Gatara), Forum Kyai Kampung Nusantara (FKKNU), Jaringan Perempuan untuk NKRI, Satuan Mahasiswa Nusantara, Profesional Peduli Bangsa, Komunitas Santri Pojokan, Milenial Political Movement, dan Garis Politik Mawardi.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement