Kamis 20 Sep 2018 18:35 WIB

Bupati KBB AA Umbara Ajak Lumpat

Saya ingin jajaran Pemkab untuk lebih meningkatkan kinerja.

Rep: Dedi Junaedi/ Red: Rahmat Santosa Basarah
Aa Umbara Sutisna dan Hengki Kurniawan (Akur) resmi dilantik oleh Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil, sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat periode 2018-2023.
Aa Umbara Sutisna dan Hengki Kurniawan (Akur) resmi dilantik oleh Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil, sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat periode 2018-2023.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Bupati Bandung Barat, H. Aa Umbara Sutisna mengajak jajaran pemerintahan Kabupaten Bandung Barat untuk "Lumpat" dengan meningkatkan kinerja dan pelayanan pada masyarakat. ''Saya ingin jajaran Pemkab untuk lebih meningkatkan kinerja sehingga bisa meraih berbagai target yang telah ditentukan. Bandung Barat hayu urang Lumpat,'' papar Aum, sapaan Aa Umbara usai pelantikan di Gedung Merdeka, Bandung, Kamis (20/9).

Aa Umbara Sutisna dan Hengki Kurniawan (Akur) resmi dilantik oleh Gubernur Jawa Barat (Jabar) sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat periode 2018-2023, Kamis (20/9) di Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung. Pasangan Bupati dan Wakil Bupati yang diusung oleh koalisi Partai Demokrat, Nasdem, PAN, PKS dan PKPI ini sejak masa kampanye menjanjikan akan membawa perubahan pada masa kepemimpinannya. ''Pada waktu kampanye, ada beberapa janji yang kita sampaikan ke masyarakat. Nah pada program 100 hari kerja, janji-janji itu kita upayakan untuk dicicil satu persatu,'' ujar Wakil Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan, seusai prosesi pelantikan menjawab pertanyaan wartawan tentang program 100 hari kerja Akur.

Bersama dengan Aa Umbara, Hengki akan berbagi peran untuk mewujudkan janji-janji itu, yang tentunya bisa membuat masyarakat KBB bahagia dan sejahtera. Namun dalam implementasinya lanjut Hengki, Akur memiliki trik tersendiri untuk membangun KBB. Dalam menjalankan program pembangunanpun tidak terlepas dari unsur inovasi, kreativitas dan kolaborasi.

Hengki menjelaskan secara rinci tentang langkah-langkah yang dilakukan Akur dalam 100 hari kerja, antara lain, melakukan konsolidasi internal di birokrasi pemerintahan. Menurutnya langkah itu sebagai awal untuk menjaga kenyamanan dalam bekerja. ''Untuk menjaga kekompakan di birokrasi pemerintahan, kita akan melakukan koordinasi internal sehingga komunikasi diantara kita lancar dan nyambung,'' tuturnya.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement