Senin 17 Sep 2018 08:38 WIB

Suasana Haru Warnai Perpisahan TGB Sebagai Gubernur

Dua mantan wakil gubernur menghadiri acara perpisahan itu.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Muhammad Hafil
Gubernur NTB TGB Zainul Majdi menyampaikan ucapan perpisahannya sebagai Gubernur NTB yang berakhir pada Senin (17/9) di Kompleks Islamic Center NTB.
Foto: M Nursyamsi/Republika
Gubernur NTB TGB Zainul Majdi menyampaikan ucapan perpisahannya sebagai Gubernur NTB yang berakhir pada Senin (17/9) di Kompleks Islamic Center NTB.

REPUBLIKA.CO.ID,  MATARAM -- Masa jabatan Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) sebagai Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) secara resmi berakhir pada Senin (17/9). Suasana haru mewarnai pelepasan TGB di Kompleks Islamic Center NTB.

Ribuan masyarakat, para pelajar, dan santri ikut menghadiri perpisahan perkhidmatan tersebut. TGB tak sendirian, ia didampingi wakil gubernur NTB periode 2008-2013 Badrul Munir dan wakil gubernur NTB 2013-2018 Muhammad Amin.

TGB mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam membangun NTB pada sepuluh tahun terakhir, mulai dari para ASN, tokoh agama, tokoh masyarakat, bupati/wali kota, dan anak-anak muda di NTB.

"Alhamdulillah, 17 September (2018) genaplah, tuntaslah dengan izin Allah SWT, perkhidmatan saya sebagai Gubernur NTB selama sepuluh tahun. Untuk itu saya mengajak mengucap hamdalah," ujar TGB di Islamic Center NTB.

TGB mengatakan, berbagai ujian dan cobaan tentu mewarnai perjalanannya membangun NTB dalam sepuluh tahun terakhir. Namun, berkat kerja sama semua pihak, NTB mampu bergerak ke arah yang lebih baik. Tingginya animo masyarakat yang hadir dalam pelepasannya juga tak luput dari perhatiannya.

"Saya agak terharu pada hari ini karena saya mendapatkan penghormatan yang sangat besar, saya dan Pak Badrul Munir serta Pak Amin, kami dapatkan penghormatan besar," katanya.

Meski tak lagi menjabat sebagai gubernur, TGB mengaku akan terus memberikan yang terbaik dan membantu agar NTB bisa semakin maju ke depan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement