REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persiapan penyelenggaraan Asian Para Games 2018 yang berlangsung pada Oktober segera dimulai. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mulai menyiapkan berbagai fasilitas untuk menyambut para atlet dan ofisial.

"Alhamdulillah, dari sisi persiapan kita sudah siap, karena ini meneruskan yang kita kerjakan di Asian Games kemarin," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Ahad (9/9).

Anies menjelaskan, hal pertama yang disiapkan Pemprov DKI menyangkut mobilitas para atlet. PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menyiapkan 270 kendaraan dek rendah (lower deck) untuk para atlet.

Pemprov DKI Jakarta juga menyiapkan berbagai infrastruktur penunjang. Anies berharap fasilitas itu bisa digunakan oleh semua warga DKI, baik para difabel maupun masyarakat umum.

Seperti saat Asian Games 2018, Pemprov juga menyiapkan skema manajemen lalu lintas baru. Ada pengaturan rute ganjil genap yang akan diteruskan hingga Oktober 2018. Namun, ada pengecualian pada akhir pekan dan libur nasional.

Sebaliknya, fasilitas bus Transjakarta gratis dapat dinikmati setiap akhir pekan. Ia berharap warga DKI akan lebih mudah menjangkau lokasi perlombaan Asian Games yang dipusatkan di Gelora Bung Karno (GBK) dan sekitar Senayan.

Anies berharap penyelenggaraan Asian Games akan meningkatkan kepedulian kepada para penyandang difabilitas. "Ini (Asian Para Games 2018) kita jadikan momentum untuk bisa menjadi akses oleh setiap warga," ujar dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika