Sabtu 08 Sep 2018 18:03 WIB

Khofifah Nyatakan Dukungan untuk Jokowi

Nanti akan diinteraksikan terkait dukungan di Pilpres 2019 kepada Jokowi.

Pendaftaran Calon Presiden Jokowi. Pasangan Capres-Cawapres Joko Widodo dan Maruf Amin (tengah) berfoto bersama partai pendukung usai menyerahkan berkas pendaftaran kepada KPU di KPU Pusat, Jakarta, Jumat (10/8).
Foto: Republika/ Wihdan
Pendaftaran Calon Presiden Jokowi. Pasangan Capres-Cawapres Joko Widodo dan Maruf Amin (tengah) berfoto bersama partai pendukung usai menyerahkan berkas pendaftaran kepada KPU di KPU Pusat, Jakarta, Jumat (10/8).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Gubernur Jawa Timur terpilih Khofifah Indar Parawansa menyatakan dukungannya untuk pasangan Joko Widodo (Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Dia mengatakan dukungannya di pilpres 2019 tidak merepresentasikan semua relawan yang telah mengantarkannya memenangkan Pilkada Jawa Timur 2018.

Namun begitu, dia tidak menampik jika dalam waktu dekat kemungkinan akan mengomunikasikan dukungannya di Pilpres 2019 ini kepada para relawan dan pendukung yang telah memenangkannya di Pilkada Jawa Timur 2018. "Untuk sementara, sekarang ini, kalau ditanya mendukung siapa di Pilpres 2019, saya sampaikan berseiring dengan pemenangan Pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf Amin," kata dia, Sabtu di sela acara Selamatan Relawan Khofifah-Emil di Surabaya, Sabtu.

Kepada anggotanya di kepengurusan Muslimat Nahdlatul Ulama, Khofifah menyatakan akan memberi kesempatan untuk berkomunikasi terkait calon yang akan didukung di Pilpres 2019. "Kalau pengurus cabang dan wilayah Muslimat Nahdlatul Ulama Jawa Timur, hari Kamis, 6 September kemarin, juga ikut menemui Pak Jokowi saat berkunjung ke Pondok Pesantren Ammanatul Ummah di Pacet, Mojokerto," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, para pengurus cabang dan wilayah Muslimat Nahdlatul Ulama Jawa Timur bertanya jawab langsung dengan Jokowi terkait berbagai isu yang terjadi di Tanah Air. Menurutnya, para anggotanya di kepengurusan cabang maupun wilayah Muslimat Nahdlatul Ulama bisa menilai kepemimpinan Jokowi sebagai Presiden Republik Indonesia.

"Tapi tentunya relasi-relasi maupun afiliasi, termasuk dari Muslimat Nahdlatul Ulama, yang kemarin telah mendukung kami di Pilkada Jawa Timur, nanti akan diinteraksikan kembali secara intensif terkait dukungan di Pilpres 2019," ucapnya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement