Selasa 07 Aug 2018 14:41 WIB

Hasto: Kami Datang ke KPU untuk Konsultasi dengan Komisioner

Sembilan sekjen parpol koalisi Jokowi mendatangi kantor.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Ratna Puspita
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (tengah) bergandengan tangan bersama, dari kiri, Waketum PPP Arwani Thomafi, Sekjen NasDem Johnny G Plate, Sekjen PSI Raja Juli Antoni, Sekjen Golkar Lodewijk Freidrich Paulus, Sekjen PKB Abdul Kadir Karding, Sekjen Hanura Herry Lontung Siregar, Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, dan Sekjen PKPI Verry Surya Hendrawan.
Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (tengah) bergandengan tangan bersama, dari kiri, Waketum PPP Arwani Thomafi, Sekjen NasDem Johnny G Plate, Sekjen PSI Raja Juli Antoni, Sekjen Golkar Lodewijk Freidrich Paulus, Sekjen PKB Abdul Kadir Karding, Sekjen Hanura Herry Lontung Siregar, Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, dan Sekjen PKPI Verry Surya Hendrawan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan kedatangannya bersama delapan sekretaris jenderal dari parpol pendukung bakal capres pejawat Joko Widodo (Jokowi) untuk berkonsultasi dengan KPU. Sembilan sekjen mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Selasa (7/8), pukul 14.00 WIB.

Kami datang untuk melakukan konsultasi dengan seluruh komisioner KPU terkait dengan momentum yang sebentar lagi akan dilakukan, (yakni) pendaftaran capres dan cawapres yang diusung oleh gabungan parpol," ujar Hasto didampingi para sekjen lainnya, saat tiba di KPU.

Kedatangan mereka lengkap dihadiri sembilan sekjen sedangkan sekjen PKB Abdul Kadir Karding tiba agak telat. "Kami datang bersembilan, sebentar lagi Pak Karding akan datang," ujar dia.

Hasto melanjutkan, semua parpol pendukung Jokowi sedang bersiap-siap menghadapi pendaftaran capres. Untuk itu, para sekjen merasa perlu berkonsultasi terlebih dulu soal aspek-aspek teknis.

Sebab, ia menangatakan, para sekjen memandang hal yang tak kalah penting adalah aspek administratif. "Karena kami ingin saat mendaftar itu betul dan segala sesuatunya sudah siap seperti susunan tim kampanye, visi-misi presiden, dan persyaratan-persyaratan legalitas yang diperlukan pasangan capres dan cawapres," katanya.

Sembilan orang tersebut yakni Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Sekjen Golkar Lodewijk Frederick, Sekjen NasDem Johnny G Plate, Sekjen PPP Arsul Sani, Sekjen Hanura Herry Lontung Siregar, Sekjen PKPI Verry Surya Hendrawan, Sekjen PSI Raja Juli Antoni, Sekjen PKB Abdul Kadir Karding, dan Sekjen Perindo Ahmad Rofiq. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement