Senin 06 Aug 2018 11:37 WIB

Jokowi Kunjungi Venue Pencak Silat Tanpa Didampingi Prabowo

Jokowi ingin pencak silat mendulang medali emas sebanyak-banyaknya.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Muhammad Hafil
Menpora Imam Nahrawi saat mengunjungi pelatnas pencak silat di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta, Kamis (12/7).
Foto: Republika/Prayogi
Menpora Imam Nahrawi saat mengunjungi pelatnas pencak silat di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta, Kamis (12/7).

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Menjelang penyelenggaraan Asian Games 2018, Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali meninjau persiapan para atlet serta sejumlah venue pertandingan. Pada Senin (6/8) pagi, Presiden mengunjungi venue pencak silat di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Senin (6/8).

Berdasarkan pantauan, Jokowi yang mengenakan kemeja putih lengan panjang serta celana hitam tampak tiba di lokasi pada pukul 08:30 WIB. Ia didampingi oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, serta Ketua Harian Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Edhy Prabowo. Namun, Ketua Umum IPSI Prabowo Subianto tak ikut mendampingi Jokowi.

Kepada para atlet pencak silat, Jokowi berharap agar Indonesia dapat meraih target emas dalam ajang Asian Games 2018. "Kita berharap dari cabang olahraga pencak silat ini kita akan mendulang mendapatkan emas yang sebanyak-banyaknya," kata Jokowi saat mengunjungi latihan para atlet pencak silat di TMII.

Ia mengatakan, untuk mempersiapkan Asian Games ini, para atlet pencak silat telah berlatih sejak lama yakni selama tiga tahun. Meskipun Menteri Pemuda dan Olahraga telah menargetkan dua emas di cabang olahraga ini, namun Jokowi yakin para atlet pencak silat dapat meraih medali emas melampaui target.

"Saya meyakini dengan tadi yang sudah diperlihatkan kepada kita semuanya, saya yakin bahwa akan lebih dari dua emas. Saya meyakini itu. Insya Allah," tambahnya.

sai meninjau venue pertandingan pencak silat, Jokowi kemudian menuju ke Taman Impian Jaya Ancol untuk meninjau dua venue cabor Asian Games yakni olahraga Jetski dan juga layar.

Menurut dia, keseluruhan venue tersebut telah siap digunakan untuk pertandingan dalam Asian Games nanti. "Kita telah melihat venue untuk berlayar, tadi untuk jetski. Saya melihat semuanya sangat bagus, sangat siap untuk dipakai nanti untuk Asian Games," kata Jokowi.

Ia mengatakan, baik olahraga jetski dan juga layar ditargetkan minimal meraih dua medali emas. Selain itu, Presiden yakin para atlet telah siap mengikuti pertandingan olahraga internasional ini.

"Latihan-latihan tadi yang disampaikan, bukan sehari dua hari. Tapi sudah jangka panjang, sudah tahunan. Kita tinggal lihat, apakah memenuhi hasil kalau latihan betul-betul bagus yang mengikuti kompetisi di luar negeri," ujarnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement