Rabu 25 Jul 2018 14:34 WIB

Ini Daftar Barang Rampasan KPK yang Laku Dilelang

Hasil lelang barang rampasan dalam kasus korupsi ini akan dikembalikan ke kas negara.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Esthi Maharani
KPK
KPK

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Barang rampasan yang dilelang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jakarta III, laku terjual lebih dari Rp 16,5 miliar. Hasil tersebut didapat dari terjualnya 14 barang dari total 23 barang yang dilelang.

"Hasil lelang hari ini berhasil lelang sekitar Rp 16,5 miliar dari nilai limit Rp 46 miliar," kata Koordinator Unit Kerja Pelacakan Aset, Pengelolaan Barang Bukti dan Eksekusi KPK, Irene Putrie, usai acara lelang yang berlangsung di gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Rabu (25/7).

(Baca: Lelang Barang Rampasan Laku Rp 16,5 Miliar)

Irene menyatakan, barang rampasan yang dilelang kali ini merupakan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap dari sejumlah kasus korupsi. Berikut adalah daftar barang lelang yang laku dijual

1. Satu bidang tanah dan bangunan yang terletak di Jalan Raya Tengah No. 68 Gg. Mushollah RT. 04/09, Kramat Jati, Jakarta Timur luas bangunan 330 m2 dan luas tanah 469 m2 senilai Rp4,407 miliar milik M Sanusi.

2. Satu bidang tanah dan bangunan yang terletak di Jalan Saidi I nomor 23, RT 011 RW 007, Kelurahan Cipete Utara, Kebayoran Baru seluas tanah 410 m2 senilai Rp10,543 miliar milik MSanusi

3. Satu paket telepon selular (ponsel) dan tas yang terdiri dari 1 ponsel Blackberry Torch, 1 ponsel Blakberry Bold tipe 9700 hitam, 1 ponsel Nokia tipe C-5 Silver, 1 ponsel Nokia tipe E-7 hitam, 1 Flashdisk Sony VAIO 4 GB, 1 power bank crystal merek Mili, 1 charger ponsel Blackberry hitam, 1 tas hitam dengan merek Dunhill, 1 ponsel blackberry Bold senilai total Rp994 ribu.

4. 1 cincin wanita berwarna perak dengan 1 butir berlian 1,2 karat senilai Rp99,61 juta milik Akil Mochtar

5. Satu unit mobil merek Mercedes Benz nomor polisi B-8400-GK tipe GL400 AT(X166) CKD model Jeep L.C.HDTP tahun 2014 senilai Rp711 juta milik Yan Anton Ferdian.

6. 2 ponsel yang terdiri dari 1 ponsel Nokia model RM-1134 dan 1 ponsel Nokia model RH-130 senilai total Rp90 ribu milik Parlin Purba.

7. 2 paket ponsel yang terdiri dari 1 ponsel Iphone A1533 dan 1 ponsel Iphone S model A1688 serta 1 ponsel classic candy bar Nokia senilai total Rp1,92 juta -milik Musa Zainuddin.

8. 1 tas kulit warna coklat merek \'COACH New York\' senilai Rp1,314 juta milik M Basuki.

9. 1 paket terdiri dari 9 ponsel yaitu: 1 Iphone A1586, 1 ponsel Samsung SM- J500G/DS, 1 ponsel LG, 1 ponsel BlackBerry Q10, 1 ponsel Samsung Galaxy Note 5, 1 Iphone 5, 1 Samsung Galaxy S7 Edge, 1 ponsel Samsung SM.A300H/DS, 1 ponsel Samsung SM.J110G senilai total Rp4,073 juta milik Mohamad Kabil.

10. 1 paket terdiri dari 6 ponsel: 1 Iphone, 1 Blackberry Q5, 1 Sony Xperia, 1 Sony Xperia E6533, 1 Iphone A1586, 1 Blackberry 9790 senilai total Rp5,964 juta milik FL Satria.

11. 1 lembar kain kiswah (penutup kabah) berwarna hitam berukuran 80 x 59 cm bertuliskan lafaz/kaligrafi Arab berwarna kuning emas dengan kain pelapis belakang berwarna hijau milik Suryadharma Ali.

12. 1 paket ponsel yang terdiri dari 1 Iphone A1532 dan 1 Iphone model A1688 senilai Rp1,692 juta milik Budi Supriyanto.

13. 2 batu terdiri dari 1 batu akik warna merah gelap dan 1 batu akik warna ungu senilai Rp58 ribu milik Bambang Wuryanto.

14. 1 paket ponsel yang terdiri dari 1 ponsel Iphone 5 S, 1 ponsel Iphone 6 putih dan 1 ponsel Samsung Galaxy Grand Prime hitam senilai Rp3,226 juta milik Amran H Mustary.

Irene mengatakan, hasil lelang barang rampasan dalam kasus korupsi ini akan dikembalikan ke kas negara. Sementara barang rampasan yang belum laku dilelang kali ini akan dilelang kembali dalam waktu mendatang. Irene menambahkan total hasil lelang yang didapat KPK sejak Juni 2018 mencapai Rp316 miliar. Sebagian, aset hasil rampasan ada yang dihibahkan ke beberapa lembaga negara.

"Sampai Juni 2018 sudah setor barang rampasan saja Rp316 miliar, sebelumnya juga serahkan barang ke Kejagung," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement