REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Jelang pelaksanaan Asian Games 2018 pada Agustus mendatang, venue Stadion Si Jalak Harupat yang digunakan untuk cabang olahraga sepakbola terus berbenah. Salah satunya dengan menyediakan kursi penonton sebanyak 120 kursi untuk penyandang difabel dari total 26.400 kursi.
Bupati Bandung Dadang M Naser mengklaim fasilitas kursi penonton ditingkatkan untuk mengakomodasi penyandang difabel dengan 120 kursi yang representatif. Selain itu, sebanyak 40 kursi difungsikan untuk media massa.
“Kini fasilitas sudah lebih baik. Dari kapasitas 26.600 kursi penonton, selain untuk difabel, 40 kursi juga disediakan untuk insan pers,” ujarnya, Kamis (12/7).
Dia menambahkan, perbaikan Stadion Si Jalak Harupat untuk digunakan Asian Games 2018 sudah 98 persen. Beberapa pekerjaan masih dalam proses penyelesaian akhir seperti pemasangan peralatan utama pompa, hydran, tata udara, pengetesan lapangan rumput dan beberapa pekerjaan di area penonton.
“Tinggal dua persen lagi ke tahap penyelesaian. Menurut keterangan dari pihak pelaksanaan pekerjaan fisiknya, sesuai kontrak akan rampung 100 persen pada 18 Juli 2018,” katanya.
Asian Games 2018 yang kali ini akan digelar di Indonesia akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi seluruh masyarakat. "Kita patut berbangga hati, pertamakalinya Stadion Si Jalak Harupat digunakan untuk perhelatan olahraga se-Asia," katanya.
Dirinya mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bandung untuk mendukung dan memanfaatkan ajang ini sebaik-baiknya. Katanya, Stadion Si Jalak Harupat akan disemarakkan dengan berbagai produk unggulan Kabupaten Bandung.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
