REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan kedekatan dirinya dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). Hal itu disampaikan menyusul dugaan adanya kedekatan khusus antara Anies dan JK lantaran kerap bersama-sama di dalam satu mobil beberapa waktu terakhir.
"Enggak sih, ini saya reguler aja, seperti sekarang dengan Pak Zul ada pertemuan dan dengan Pak JK juga seperti ada pertemuan, seperti kemarin misalnya kita ada acara pagi," kata Anies di Kompleks Parlemen, Kamis (5/7).
"Kita memang ada acara paginya Dekranas di rumah beliau, setelah itu sarapan bersama-sama terus berangkat ke kantor PP Muhammadiyah, interpretasinya aja agak panjang," ujarnya.
Ia pun menampik anggapan bahwa dirinya 'dijagai' JK. Menurutnya, dia dan mantan ketua umum Partai Golkar tersebut telah menjalin kerja bersama-sama.
"Jadi, kita sebagai generasi yang lebih baru akan selalu mengandalkan pada mereka jadi konsultasi sih, ngobrol aja lah. Tapi kalau dalam artian ngejagain, ya kan Mas Anies ini udah gede," tutur mantan menteri pendidikan itu.
Sebelumnya, wacana kedekatan JK dan Anies berawal dari kedatangan keduanya ke sebuah acara di Kantor Pusat Pimpinan Muhammadiyah, Rabu (4/7). Keduanya datang dalam satu mobil, yakni mengenakan mobil dinas wakil presiden berpelat nomor RI 2.
Bukan kali itu saja, JK dan Anies juga pernah berada dalam satu mobil saat hadir bersamaan ke acara halal bihalal PBNU di kantor PBNU, Selasa (3/7) malam.
Tak hanya itu, pada Jumat (28/6) lalu, Jusuf Kalla bahkan mengantar Anies ke Balai Kota Jakarta seusai bersama-sama hadir dalam rapat koordinasi persiapan Asian Games di kantor Inasgoc. Dengan demikian, keduanya telah duduk dalam satu mobil yang sama sebanyak tiga kali dalam sepekan terakhir.
Ikuti Whatsapp Channel Republika