Ahad 01 Jul 2018 22:51 WIB

Nelayan Aceh Timur Hilang Diseret Ombak

Azmi hilang ketika berenang menuju pantai.

Ilustrasi Orang Tenggelam
Foto: pixabay
Ilustrasi Orang Tenggelam

REPUBLIKA.CO.ID, PEUREULAK -- Tim SAR dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) terus melakukan pencarian seorang warga yang hilang diseret ombak ketika dalam perjalanan pulang mencari ikan di Pantai Leuge, Kecamatan Peureulak Kota, Kabupaten Aceh Timur, Ahad (1/7).

Kepala BPBD Aceh Timur, Syahrizal Fauzi saat dikonfirmasi membenarkan adanya salah seorang nelayan hilang saat berenang mencapai tepi pantai ketika pulang memancing ikan di laut. "Korban bernama Azmi (25 tahun), warga Desa Cot Muda Itam, Kecamatan Peureulak, masih dicari, bahkan tim dan peralatan sudah dikerahkan ke lokasi," ujarnya.

Informasi yang dikumpulkan, Azmi bersama tiga rekannya pergi melaut dengan menggunakan kapal kecil untuk mencari ikan sekitar pukul 06.00 WIB. Saat itu air laut dalam posisi surut, bahkan tidak ada tanda-tanda ombak membesar karena cuaca cerah. Keempat pemuda itu kemudian sepakat mencari ikan.

Setelah puas memancing ikan di laut, mereka beranjak pulang dengan menumpangi kapal yang sama. Teriknya matahari menjelang siang itu membuat keempat pemuda itu sepakat pulang.

Sebelum sampai di pinggir pantai, Azmi bersama dua rekannya, Saiful dan Maskur, melompat ke laut untuk berenang ke tepi pantai. Ketiganya saat itu sama-sama berenang untuk mencapai pantai. Namun, tiba-tiba Azmi terpisah dari dua rekannya, bahkan menghilang setelah ombak menghantamnya.

Saiful dan Maskur mengira Azmi berenang sambil menyelam, namun setelah ditunggu tak kunjung muncul. Bahkan saat Saiful dan Maskur mencapai tepi pantai, Azmi tak juga muncul.

Mereka curiga terjadi sesuatu dengan Azmi sehingga sempat mencari Azmi, tetapi tak ditemukan. Azmi diduga menghilang diseret ombak karena ketika itu air laut sudah mulai pasang.

Mereka lantas melaporkan kehilangan Azmi ke warga sekitar. Selanjutnya, diteruskan ke kepolisian, tim SAR serta Satgas BPBD Aceh Timur di Idi Rayeuk. Hingga pukul 19.00 WIB, ratusan warga masih menunggu proses pencarian yang dilakukan Tim SAR Pos Aceh Timur bersama Satgas BPBD Aceh Timur dibantu masyarakat setempat dan aparat keamanan dari TNI/Polri.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement