Jumat 29 Jun 2018 14:33 WIB

JK Sebut GBK Lebih Baik dari Kompleks Olimpiade London

GBK dan Jakabaring mempunya standar internasional yang tinggi.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Indira Rezkisari
Wakil Presiden Jusuf Kalla bersama Wakapolri Komjen Syafruddin, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Inasgoc Erick Thohir saat meninjau venue di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (29/6).
Foto: Republika/Putra M Akbar
Wakil Presiden Jusuf Kalla bersama Wakapolri Komjen Syafruddin, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Inasgoc Erick Thohir saat meninjau venue di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (29/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla menyebut komplek olahraga Gelora Bung Karno (GBK) Senayan lebih baik ketimbang komplek Olimpiade di London. Dia menilai, semua fasilitas olahraga di GBK maupun komplek olahraga Jakabaring mempunyai standar internasional yang tinggi.

"Saya lihat sendiri komplek olahraga Olimpiade di London, kita di sini Senayan jauh lebih baik, juga di Palembang semua standarnya sangat tinggi," ujar Jusuf Kalla dalam konferensi pers usai rapat Asian Games di Kantor Inasgoc, Jumat (29/6).

Dengan dukungan fasilitas olahraga yang sudah lebih baik, Indonesia memiliki kepercayaan diri untuk membidik menjadi tuan rumah Olimpiade 2023. Jusuf Kalla mengatakan, kesuksesan penyelenggaraan Asian Games 2018 merupakan titik awal jika Indonesia ingin membidik menjadi tuan rumah Olimpiade.

Jusuf Kalla memastikan venue Asian Games bakal rampung sesuai target. Tak hanya itu, Jusuf Kalla selaku ketua dewan pengarah Asian Games menyatakan, persiapan penyelenggaraan pesta olahraga terbesar se-Asia tersebut telah mumpuni. "Dari laporan yang ada semua penyelenggaraan siap, dari sisi venue semuanya sudah selesai," ujar Jusuf Kalla.

Jusuf Kalla mengatakan, beberapa venue yang belum terselesaikan dipastikan rampung pada 20 Juli 2018. Adapun, pada hari ini Jusuf Kalla telah meninjau tiga venue Asian Games yakni BMX International Center, Lapangan Hoki, dan Tenis Indoor Senayan.

"Tadi kami sudah lihat venue BMX dan beberapa tempat, ini semua sudah siap. Jadi kami yakinkan semua venue siap," kata Jusuf Kalla.

Sementara itu, dari sisi penyelenggaraan memang dibutuhkan simulasi dan uji coba di beberapa tempat. Uji coba yang dimaksud yakni pembukaan dan penutupan acara, termasuk pelatihan kepada para volunter. Oleh karena itu, Jusuf Kalla mengatakan, pada akhir Juli 2018 akan melihat hasil akhir dari uji coba tersebut.

Selain itu, saat ini para atlet pelatnas Asian Games tengah menggenjot latihan dan uji coba di dalam negeri maupun luar negeri. Dengan kemajuan persiapan tersebut, Jusuf Kalla optimistis Asian Games akan berlangsung dengan baik, dan Indonesia bakal mendulang prestasi sesuai target.

"Insya Allah target infrastruktur, penyelenggaraan, dan prestasi tercapai dengan baik," ujar Jusuf Kalla.

Asian Games akan berlangsung sekitar 50 hari lagi. Pesta olahraga terbesar se-Asia ini akan digelar pada 18 Agustus-2 September di Jakarta, Palembang, dan beberapa kota di Jawa Barat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement