REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mencopot sendiri alat peraga kampanye (APK) berupa baliho pasangan cagub Jateng Ganjar Pranowo-Taj Yasin Maimoen yang masih terpasang di dekat kantor gubernur setempat. Pencopoton salah satu APK berupa baliho Ganjar-Yasin berlangsung sekitar 15 menit dengan dibantu dan disaksikan beberapa anggota Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Jateng.
"Tadi saya lewat sini kok masih ada (APK berupa baliho Ganjar-Yasin), nanti saya kan menjadi tertuduh, enggak enak. Di sebelah kantor provinsi kok ada gambarnya Ganjar, wah sengaja. Maka saya bilang tadi setelah halal bihalal saya copot sendiri," kata Ganjar di Semarang, Senin (25/6).
Ganjar terlihat menaiki sendiri tangga seadanya untuk memotong kawat yang mengaitkan MMT ke besi rangka dengan menggunakan tang. Lebih lanjut, orang nomor satu di Provinsi Jateng itu menjelaskan bahwa pencopotan APK pada masa tenang Pilkada Jateng 2018 untuk menunjukkan kedisiplinan dalam menaati suatu peraturan.
"Kita tunjukkan kepada publik bahwa yang begini-begini ini kita juga harus punya kesadaran agar sesuai aturan," ujarnya.
Terhitung mulai 24-26 Juni 2018 merupakan masa tenang Pilkada Jateng sehingga semua APK wajib diturunkan sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 4 Tahun 2017 tentang Kampanye. Sementara itu, pencoblosan akan dilakukan serentak pada 27 Juni 2018 mendatang.