REPUBLIKA.CO.ID, PAINAN -- Dinas Pendapatan Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, mencatat retribusi masuk di dua objek wisata yakni Pantai Carocok Painan dan Kawasan Wisata Bahari Terpadu (KWBT) Mandeh mencapai Rp 402,7 juta hingga H+5 Lebaran 2018. "Total tiket yang terjual di dua objek wisata mencapai 80.545 lembar dengan harga per lembar Rp 5.000. Jadi jika ditotal maka retribusi pada kedua objek wisata mencapai Rp 402,7 juta," kata Kepala Dinas Pendapatan Kabupaten Pesisir Selatan Dasrianto Putra di Painan, Jumat (22/6).
Ia menyebutkan secara keseluruhan pada 2018 target pendapatan asli daerah di sektor pariwisata sebesar Rp 2,5 miliar. Sementara sebelum masuknya Lebaran 2018 retribusi objek wisata sudah terkumpul sekitar Rp 300 juta. "Jadi, jika ditotal pendapatan asli daerah sektor pariwisata sudah terkumpul pada kisaran Rp 700 juta," ungkapnya.
Ia memperkirakan menjelang berakhirnya libur Lebaran 2018 retribusi di kedua objek wisata akan terus meningkat. Karena hingga saat ini baik objek wisata Pantai Carocok Painan maupun KWBT Mandeh masih ramai dikunjungi wisatawan.
Selain itu juga terdapat beberapa objek wisata yang dikelola oleh masyarakat namun uang hasil penjualan tiketnya dibagi antara masyarakat dengan pemerintah kabupaten. Besaran pembagiannya ialah, 10 persen untuk pemerintah dan 90 persen untuk pengelola.
Beberapa objek wisata yang menerapkan hal serupa ialah Objek Wisata Muaro Bantiang, Pulau Karam, Pantai Tan Sridano, Jembatan Akar, Pantai Sago dan lainnya. Memaksimalkan pungutan retribusi pihaknya menerjunkan tim monitoring di setiap objek wisata dan setiap hari dituntut melaporkan besaran retribusi yang berhasil didapatkan.
"Target PAD sektor pariwisata tahun ini jauh meningkat jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya Rp 1,5 miliar untuk itu kami bertekad untuk mengawal pencapaiannya," ungkapnya.
Berdasarkan catatan Dinas Pendapatan setempat pada libur Lebaran 2017, retribusi di objek wisata Pantai Carocok Painan dan juga KWBT Mandeh mencapai Rp 466 juta. Angka itu bersumber dari dari penjualan karcis sebanyak 93.300 lembar.