Rabu 20 Jun 2018 11:12 WIB

Komjen Iriawan: Jangan Ragukan Saya

Salah satu tugas Iriawan sebagai Pj Gubernur Jabar adalah mengawasi ASN supaya netral

Mendagri Tjahjo Kumolo (kiri) melantik Komjen Pol Mochamad Iriawan sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Senin (18/6).
Foto: Republika/Edi Yusuf
Mendagri Tjahjo Kumolo (kiri) melantik Komjen Pol Mochamad Iriawan sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Senin (18/6).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Komisaris Jenderal (Komjen) Pol M Iriawan meminta masyarakat tidak perlu ragu terkait penunjukan dirinya sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat oleh Presiden RI. Iriawan memastikan bahwa dia akan menjalankan tugas-tugas gubernur sebaik mungkin, khususnya terkait isu netralitas dalam pilkada.

"Saya tidak ingin mencoreng nama baik sendiri hanya karena persoalan (netral) tersebut. Masyarakat jangan ragu atas penunjukan saya sebagai Pj Gubernur Jawa Barat, saya pastikan, saya akan netral," kata Iriawan dalam siaran pers Biro Humas Setda Jawa Barat, Rabu (20/6).

Justru, kata Iriawan, salah satu tugasnya sebagai penjabat gubernur adalah mengawasi aparatur sipil negara (ASN) supaya netral. "Kalau tidak netral, itu risiko berat buat saya, karena nama (reputasi) itu luar biasa, tidak bisa dibeli dengan apa-apa, karier juga demikian. Kami ingin punya nama baik sebagai penjabat gubernur, dan keluarga besar saya tinggal di Bandung, Jawa Barat, tentu akan mencoreng kalau saya tidak netral," paparnya.

Ia mengatakan dalam menghadapi pilkada serentak 2018 dalam waktu dekat ini pihaknya akan melakukan pengawalan agar pilkada sukses sesuai harapan masyarakat. Ia menuturkan telah berkoordinasi dengan Pangdam III/Siliwangi, juga dengan Kapolda Jawa Barat terkait pengamanan.

"Kami sudah diskusi, Insya Allah untuk pilkada ini kami bisa mengawal dengan aman, sukses, lancar dan terkendali sesuai harapan masyarakat," ujarnya.

Iriawan menyebutkan sebagai penjabat gubernur dirinya memang menjadi sentral dalam pelaksanaan pilkada. Akan tetapi, dirinya sadar tak bisa berjalan sendiri.

"Ada tupoksi, ada Polri/TNI di pengamanan, ada KPU, ada Bawaslu, kemudian ada tokoh-tokoh dan lain sebagainya, di sini kami akan terus bersinergi agar bisa mengabulkan harapan masyarakat Jawa Barat," katanya.

Iriawan juga berterima kasih kepada Gubernur 2013-2018 Ahmad Heryawan (Aher) karena telah mempersiapkan segala hal terkait pilkada sebaik mungkin. "Kami tinggal meneruskan, apa-apa yang kurang kami tambahkan," katanya.

Selain itu, lanjut Iriawan, ada Asian Games 2018 dan setelah tanggal 27 Juni 2018, atau usai mengawal hingga proses pencoblosan, dirinya akan mengecek venue di Jawa Barat. Ia ingin Jawa Barat menyiapkan segala sesuatu yang terbaik untuk pesta olah raga Asia tersebut.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement