Selasa 29 May 2018 18:50 WIB

Parpol Pendukung Kian Intensif Konsolidasikan Kekuatannya

Parpol pendukung paslon pilgub Jawa Tengah menebar optimisme untuk menang.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Ratna Puspita
[Ilustrasi] Calon gubernur Ganjar Pranowo (kiri) dan Sudirman Said (kedua kanan) menyaksikan calon wakil gubernur Taj Yasin (kedua kiri) dan Ida Fauzia (kanan) berjabat tangan.
Foto: Aditya Pradana Putra/Antara
[Ilustrasi] Calon gubernur Ganjar Pranowo (kiri) dan Sudirman Said (kedua kanan) menyaksikan calon wakil gubernur Taj Yasin (kedua kiri) dan Ida Fauzia (kanan) berjabat tangan.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Partai politik (parpol) pendukung pasangan calon yang akan maju pada pemilihan gubernur Jawa Tengah 2018 semakin intensif memperkuat barisannya. Masing-masing saling menebar optimisme untuk memenangkan pasangan calon yang diusung. 

Parpol pendukung tersebut melakukan berbagai persiapan dan konsolidasi 'mesin' penggerak kader. Misalnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyiapkan 1.070 koordinator lapangan (korlap) untuk menangkan Sudirman Said-Ida Fauziyah.

Lebih dari seribu korlap ini bakal dioptimalkan untuk menjadi 'motor' penggerak kader dan simpatisan di level akar rumput. “Kami telah mengkonsolidasikan korlap di seluruh Jawa Tengah ini untuk all out pada pilgub nanti,” kata Ketua DPW PKS Jawa Tengah Abdul Fikri Faqih, Selasa (29/5).

Ia menerangkan konsolidasi ini untuk menyamakan langkah dan melakukan sprint pada sisa waktu kurang dari satu bulan menjelang pelaksanaan pilgub Jawa Tengah nanti. Pilgub Jawa Tengah akan digelar pada 27 Juni mendatang.

PKS berharap, semua dapat bergerak bersama memenangkan pilgub Jawa Tengah. Karena itu, Fikri menerangkan, korlap ini bakal mengoordinasi sebanyak 70 ribu kader. 

Ia juga mengapresiasi antusiasme kader dalam menyambut seruan pemenangan dari Sudirman Said-Ida Fauziyah. Menurutnya, ini menjadi tren positif guna mendorong hasil perhitungan survei pasangan calon yang diusung PKS bersama Partai Gerindra, PAN, dan PKB tersebut. 

“Saya kira ini menjadi isyarat yang baik bagi pemenangan pasangan nomor urut 2,” kata dia.

Di kubu lawan, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Banyumas bertekad menyumbang 700 ribu suara untuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah nomor urut 1, Ganjar Pranowo-Taj Yasin Maemon. Hal tersebut disepakati dalam Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) DPC PDIP Banyumas, Sabtu (26/5) sore.

Ketua DPC PDIP Banyumas Budhi Setiawan sebelumnya mengatakan target suara itu lebih banyak dibandingkan pilgub Jawa Tengah sebelumnya. Pilgub Jawa Tengah yang lalu, Banyumas menyumbang 430 ribu suara lebih. 

“Sekarang, pasti lebih besar lagi, kami optimis bisa mencapai 600 hingga 700 ribu karena banyak partai politik yang mendukung,” kata dia. 

Dia menegaskan para kader partai di daerahnya sepakat berjuang memenangkan pasangan yang diusung PDIP, Partai Demokrat, Partai Nasdem dan PPP tersebut. Budhi menambahkan, PDIP Kabupaten Banyumas memiliki bekal yang cukup untuk mewujudkannya. 

Ratusan kader PDIP di daerah ini telah menyatakan satu tekad dan satu suara untuk memanangkan pasangan Ganjar-Yasin. Seluruh kader bersama dengan kader partai koalisi telah satu sauara untuk memenangkan pilgub Jawa Tengah 2018 ini. 

“Jika mendasarkan kalkulasi, kami  yakin 70 persen suara untuk Ganjar-Yasin,” kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement