Jumat 18 May 2018 19:57 WIB

Pelat Sambung Rel Dicuri, Perjalanan Dua KA Terganggu

Aksi diduga dilakukan orang tak bertanggung jawab yang ingin menjualnya.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Friska Yolanda
kereta api (ilustrasi)
Foto: Dok. Republika
kereta api (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Pelat sambung rel kereta api (KA) di KM 130+6/7 antara stasiun Pegadenbaru-Cipunegara, Kabupaten Subang, hilang diduga akibat dicuri, Jumat(18/5). Kondisi itu sangat membahayakan perjalanan KA hingga mengancam keselamatan para penumpang.

Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Krisbiyantoro, menjelaskan, hal itu pertama kali diketahui oleh Petugas Pemeriksa Jalan (PPJ), Jumat (18/5) pukul 04.45 WIB. Petugas menemukan pelat sambung rel di titik tersebut sudah hilang pada kanan dan kirinya.

"Kondisiitu berbahaya sehingga petugas di stasiun yang mendapat laporan itu segera mengalihkan KA pada jalur lainnya," kata Krisbiyantoro.

Krisbiyantoro menyebutkan, ada dua KA yang terganggu akibat kondisi itu. Yakni, KA 2506 dan KA 2504. Keduanya merupakan KA barang.

Krisbiyantoro menduga, hilangnya pelat sambung rel itu akibat dicuri karena enam baut yang terikat dengan rel tersebut raib. Dia memperkirakan, aksi pencurian itu dilakukan oleh orang tak bertanggung jawab yang hendak menjual besi tersebut dengan harga lumayan tinggi.

Menurut Krisbiyantoro, petugas bagian jalan rel segera menindaklanjuti kejadian tersebut dengan mengganti pelat sambung dan berhasil rampung pada pukul 05.50 WIB. Setelah penggantian itu, KA dinyatakan aman untuk melewati titik tersebut dengan kecepatan normal.

Krisbiyantoro pun sangat menyesalkan terjadinya kasus tersebut. Dia menjelaskan, hilangnya pelat sambung rel akan membuat rel bergeser dan ujung dengan ujung rel tidak presisi. Dampaknya, KA yang melintasi titik itu bisa anjlog bahkan terguling jika KA melaju dengan kecepatan tinggi.

"Bisa membahayakan keselamatan perjalanan KA yang ada penumpangnya dengan jumlah yang tidak sedikit," tutur Krisbiyantoro.

Sementara itu, salah seorang calon penumpang KA asal Kabupaten Indramayu, Ani Susiani, mengaku khawatir mendengar informasi hilangnya pelat sambung rel. Dia pun sangat menyesalkan adanya orang tak bertanggung jawab yang nekat mencuri pelat sambungan rel tanpa memikirkan keselamatan penumpang KA.

"Itu bahaya, taruhannya banyak nyawa. Semoga polisi segera menangkap dan menghukum pelakunya," ujar Ani.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement