REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polisi mengamankan terduga teroris di Kelurahan Kunciran, Pinang, Kota Tangerang, Banten, pada Rabu (16/5) siang ini. Ada tiga orang terduga teroris yang diamankan dalam penggerebekan di kontrakan tersebut.

Kapolres Tangerang Kombes Harry Kurniawan membenarkan adanya penggerebekan siang ini. Menurutnya ada tiga orang yang diamankan, yakni dua laki-laki dan satu orang perempuan.

"Iya ada tiga orang yang sudah diamankan," kata Harry saat dikonfrimasi, Rabu (16/5).

Selain mengamankan tiga orang terduga teroris, aparat juga mengamankan bagang bukti. Barang bukti yang telah disita yakni satu unit sepeda motor, satu buku catatan harian atau diary, dan satu buah handphone.

Pascakerusuhan di Rutan Salemba cabang Mako Brimob dan bom bunuh diri di Surabaya, Mabes Polri telah menginstruksikan siaga satu. Baik kepolisian di kota maupun di daerah-daerah terpencil.

Kepolisian sudah melakukan penangkapan terduga teroris di sejumlah daerah. Sementara itu, pagi tadi, Mapolres Riau menjadi kantor polisi kedua yang menjadi sasaran penyerangan, setelah aksi bom di Mapolrestabes Surabaya, Senin (14/5).

Mapolres Riau mendapatkan serangan dari lima orang tidak dikenal. Akibatnya, satu anggota polisi meninggal dunia dan dua anggota lainnya luka-luka. Empat orang terduga teroris meninggal dunia dan satu terduga teroris masih menjalani pemeriksaan.

Sejumlah petugas kepolisian bersiaga pascaterjadi penyerangan di Polda Riau, Pekanbaru, Riau, Rabu (16/5). (Antara/FB Anggoro)

Ikuti Whatsapp Channel Republika