REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK  -- Suasana hening, wartawan yang sedang melakukan liputan insiden kerusuhan di Rutan Mako Brimob berubah menjadi riuh. Ini terjadi ketika sebuah motor bernomor polisi B 5101 JA menerobos blokade aparat Brimob di Jalan M Yasin, Kelapa Dua, Depok, Kamis (10/5), pukul 01.30 WIB.

Hal tersebut membuat puluhan aparat Brimob bersenjata laras panjang mengejar motor yang dikendarai dua orang remaja yang diduga mabuk itu. Kedua remaja tersebut langsung diinterogasi aparat Brimob.

"Mulut kalian bau minuman, kalian berdua mabuk ya?" tanya seorang anggota Brimob.

Kedua pemuda yang di identifikasi bernama Muhridin (20 tahun) dan Riko Pujianto (21 tahun) masih kebingungan itu langsung diberi hukuman push up oleh aparat Brimob. "Saya nggak tahu pak, kalau ada larangan dan ada apa ya?" kata Muhridin yang masih kebingungan.

Puluhan wartawan langsung mengambil gambar kedua remaja saat sedang push up. Kemudian kedua remaja tersebut dibebaskan. "Jadi ada hiburan nih," terang Feru seorang wartawan dari Kantor Berita Antara. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika