Senin 07 May 2018 22:45 WIB

Indonesia-Cina Promosikan Asian Games

Cina berharap penyelenggaraan Asian Games lancar dan sukses

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Muhammad Hafil
Presiden Jokowi dan PM Cina Li Keqiang berfoto bersama sambil menunjukkan maskot Asian Games di Istana Bogor, Senin (7/5).
Foto: Biro Pers Istana
Presiden Jokowi dan PM Cina Li Keqiang berfoto bersama sambil menunjukkan maskot Asian Games di Istana Bogor, Senin (7/5).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pemerintah Cina turut memberikan dukungannya terhadap penyelenggaraan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang. Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan dan partisipasi Cina ini.

"Marilah kita jadikan Asian Games 2018 ini tidak hanya ajang perhelatan olahraga namun juga energi Asia untuk perdamaian dan persahabatan kita," kata Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (7/5).

Dukungan Pemerintah Cina ini ditunjukkan oleh Presiden Jokowi dan Perdana Menteri Cina Li Keqiang dengan berfoto bersama sambil menunjukan maskot Asian Games.  Bhin Bhin, Atung, dan Kaka.

Saat pernyataan pers bersama, PM Li Keqiang juga menyampaikan harapannya agar penyelenggaraan Asian Games 2018 di Indonesia pada Agustus mendatang dapat terselenggara dengan sukses. Maskot Bhin Bhin, Atung, dan Kaka adalah hasil karya anak bangsa yang diusung Indonesia dalam Asian Games 2018.

Saat itu, PM Li menyerahkan Kaka yang berarti kekuatan kepada Presiden Jokowi. Di saat yang bersamaan, Presiden telah memegang Bhin Bhin di tangan kirinya. Setelahnya, Presiden Joko Widodo memberikan maskot Atung yang berarti kecepatan kepada PM Li untuk kemudian berfoto bersama.

"Sekarang kita mengangkat simbol (maskot) dari Asian Games dan mengharapkan bahwa Asian Games bisa sukses," kata PM Li.

Maskot Bhin Bhin merupakan seekor burung Cenderawasih dan menjadi representasi dari strategi. Dalam perwujudannya sebagai maskot, ia mengenakan rompi dengan motif Asmat khas Papua.

Sementara Atung merupakan seekor rusa bawean yang merepresentasikan kecepatan. Atung mengenakan sarung dengan motif tumpal dari Jakarta.

Adapun wujud Kaka, diambil dari badak bercula satu. Tentu saja ia mewakili representasi kekuatan. Kaka tampak mengenakan pakaian tradisional dengan motif bunga khas Palembang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement