Rabu 02 May 2018 14:31 WIB

Inovasi Ridwan Kamil Menarik Perhatian di UCLA, AS

Sekarang, pemerintah dekat dengan warga, mudah diakses dan dihubungi.

 Inovasi Ridwan Kamil  Menarik Perhatian di UCLA, AS
Inovasi Ridwan Kamil Menarik Perhatian di UCLA, AS

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG-- Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut satu, Ridwan Kamil, pada Senin (30/4) menjadi dosen tamu dan menyampaikan kuliah umum di School of Public Planning di University of California Los Angeles (UCLA), yang merupakan salah satu perguruan tinggi di Amerika Serikat. Ridwan Kamil diminta menyampaikan pengalamannya saat memimpin sebagai Wali Kota Bandung, tentang cara-cara dan terobosan kreatif yang dilakukannya dalam menata Kota Bandung.

Menurut Kang Emil, begitu ia kerap disapa, para akademisi di School of Public Planning UCLA tertarik dengan cara-cara kepemimpinannya di Kota Bandung yang berubah, "Sekarang, pemerintah dekat dengan warga, mudah diakses dan dihubungi, dengan memanfaatkan teknologi dan media sosial," ungkapnya dalam rilis. Selain itu menurut Kang Emil, tuan rumah yang dikunjunginya ingin mengetahui lebih lanjut berbagai pelayanan publik yang mendekat kepada warga, "Saya menjelaskan tentang inovasi layad rawat yang memungkinkan dokter dan perawat mendatangi warga miskin yang sakit dengan menggunakan sepeda motor, juga tentang kredit mesra dan kredit melati di bidang peningkatan kesejahteraan ekonomi warga" jelasnya.

Ditambahkan Kang Emil, mereka juga tertarik menggunakan ruang terbuka kota, seperti taman-taman yang direvitalisasi, dan ruang terbuka hijau lainnya yang dibangun pemerintah Kota Bandung sebagai sebuah strategi untuk meningkatkan kualitas interaksi warga. "Saya juga menjelaskan tentang pemanfaatan teknologi sebagai sarana membangun Kota Bandung sebagai kota pintar atau smart city, dengan memastikan penggunaan teknologi harus mampu mengakselerasi perubahan yang terjadi di Kota Bandung," ungkapnya. Menurut Kang Emil, empat hal inilah, yaitu kepemimpinan, ruang terbuka kota, pelayanan publik, dan smart city yang diterapkan di Kota Bandung, yang dianggap menarik untuk menjadi bahan kajian dan pembelajaran, di School of Public Planning UCLA. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement