REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Seorang pelajar di Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat tewas setelah sehari sebelumnya digebuk dengan kayu oleh siswa dari lain sekolah. Korban sempat mendapatkan perawatan medis, namun kemudian meninggal dunia di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi pada Sabtu (28/4).
Informasi yang diperoleh dari aparat kepolisian menyebutkan, korban yang meninggal dunia adalah Zidan Nurholis (15 tahun), pelajar Madrasah Tsanawiyah (Mts) Arrahmah, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi. Korban mendapatkan serangan dari pelajar dari sekolah lain, yakni siswa SMP Sukalarang pada Jumat.
Pada saat itu, korban akan turun dari angkutan kota (angkot) jurusan Sukaraja-Gekbrong (Cianjur) di Jalan Raya Sukabumi-Cianjur. "Korban bersama tiga temannya turun dari angkot tepat di depan pelajar dari sekolah lain," ujar Kapolres Sukabumi Kota AKBP Susatyo Purnomo Condro kepada wartawan Ahad (29/4).
Ketika turun pelajar dari sekolah lain tersebut langsung menyerang. Para pelaku memukul dengan menggunakan kayu. Zidan terkena pukulan di bagian kepala belakang. Sementara itu, korban lain, Fahrizaal, mendapatkan pukulan di bagian punggung.
Pelaku kemudian melarikan diri dan korban pun pulang pun pulang ke rumahnya. Susatyo menuturkan, korban sempat mengeluh sakit dan keluarga membawa ke rumah sakit pada Jumat malam. Namun, pada Sabtu pagi kondisi korban terus menurun hingga mengembuskan napas terakhir.
Polres Sukabumi Kota menangkap sejumlah pelaku yang terlibat dalam pemukulan. Ada empat tersangka yang diduga menjadi pelaku pemukulan.
Keempat tersangka yang masih di bawah umur itu adalah AS (15), YS (14), AD (14), dan FJ (13). Mereka merupakan siswa SMP Negeri Sukalarang. Para tersangka ini menjalani pemeriksaan di Mapolres Sukabumi Kota.n riga nurul iman