Kamis 26 Apr 2018 10:21 WIB

Korban Jiwa Ledakan Sumur Minyak Aceh Bertambah

Total korban luka dan meninggal mencapai 59 orang.

Rep: Arif Satrio Nugroho/ Red: Indira Rezkisari

Foto: Maulana/Antara

Kobaran api membubung tinggi di lokasi kebakaran sumur minyak illegal di Desa Pasi Puteh, Rantoe Peureulak, Aceh Timur, Aceh, Rabu (25/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Korban jiwa dalam kebakaran sumur minyak ilegal di Pasir Putih, Rantau Peurlak, Aceh Timur, kembali bertambah. Hingga Kamis (26/4) pukul 08.30 WIB diketahui bahwa korban jiwa dalam kejadian tersebut lebih dari 20 orang.

"Korban jiwa 21 orang," kata Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Teuku Ahmad Dadek dalam keterangan tertulisnya, Kamis.

Sementara itu, yang mengalami luka luka-luka sebanyak 38 orang. Lima rumah pun terbakar dalam kejadian tersebut. Ledakan dan kebakaran ini juga menyebabkan sebanyak 55 keluarga yang terdiri atas 198 jiwa harus mengungsi. "Api sudah padam pukul 05.00 WIB. Namun, gas masih terus keluar," kata Dadek.

Pemerintah Aceh sudah memberikan bantuan kepada korban berupa peralatan dapur, perlengkapan makan, paket kesehatan keluarga. Juga tikar, selimut, terpal, pakaian anak, dan paket sandang sudah diberikan.

Kepolisian pun mengimbau agar masyarakat tidak terlebih dahulu mendekati tempat kejadian. "Masyarakat dilarang mendekat, sementara TKP sedang diolah aparat setempat. Kita ingin mengetahui penyebabnya, sudah tahu penyebabnya, teknis kita akan meminta keterangan ahli," kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Inspektur Jenderal Polisi Setyo Wasisto.

Berikut daftar nama 21 korban meninggal dunia dalam kejadian itu:

1. Nazarullah (30), warga Gampong Pasi Putih

2. Afrizal (35), warga Gampong Punti Payong

3. Era bin M Siddiq (32), warga Gampong Pasi Putih

4. Siti Hafizah (70), warga Gampong Pasi Putih

5. Mak Wen (55), warga Gampong Bhom Lama

6. Nini bin Abdul Wahab (32), Gampong Bhom Lama

7. Riska Ardiansyah, Warga Pasi Putih

8. Eridansyah, Warga Alue Dua

9. Sudariyono, warga gampong Alue Batee

10. Putra Zubir, warga Bhom Lama

11. Dedi Saputra (25), warga Ranto Peureulak