Selasa 24 Apr 2018 12:37 WIB

Finalisasi Formasi CPNS 2018 Bisa Diketahui Bulan Depan

Pendaftaran hingga pengumuman CPNS yang baru akan dilaksanakan pada tahun ini.

Rep: Debbie Sutrisno/ Red: Ratna Puspita
Menpan-RB Asman Abnur bersama Mensesneg Pratikno.
Foto: Republika/Debbie Sutrisno
Menpan-RB Asman Abnur bersama Mensesneg Pratikno.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pemberdayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) sedang melakukan finalisasi formasi calon pegawai negeri sipil (CPSN/ASN) 2018. Formasi CPNS 2018 itu bisa diketahui Mei mendatang. 

Menteri Pemberdayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi Asman Abdur mengatakan tahun ini pemerintah kembali akan membuka penerimaan CPNS. Dia memastikan pendaftaran hingga pengumuman CPNS yang baru akan dilaksanakan pada tahun ini. 

Kemenpan-RB  telah mengumpulkan data kebutuhan pegawai dari masing-masing kementerian dan pemerintah daerah. "Yang jelas penerimaannya tahun ini (2018). Bulan Mei sedang kita finalisasi formasi-formasinya," kata dia di Kantor Kementerian Sekretaris Negara, Selasa (24/4).

Asman memperkirakan, tahun ini akan ada 200 ribu PNS yang pensiun. Untuk menutupi kebutuhan tersebut, pemerintah membuka kembali penerimaan CPNS. 

photo
calon pegawai negeri sipil (CPNS) mengikuti kuliah umum Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu. (Antara/Wahyu A Putro)

Namun, dia mengatakan, pembukaan penerimaan CPNS tidak akan sama persis dengan pegawai yang pensiun. Dia memperkirakan penerimaan CPNS baru hanya akan dibuka untuk 100 ribu orang. 

Untuk sektor yang membutuhkan banyak CPNS, Asman menyebut, guru dan tenaga kesehatan memilliki jumlah paling besar. "Itu lebih besar lah. Saya tidak hafal persennya tetapi yang diprioritaskan (guru dan tenaga kesehatan)," ujarnya.

Hingga saat ini, usulan untuk jumlah CPNS dari kementerian dan pemerintah daerah sudah mulai masuk. Permintaan agar ada penambahan PNS di masing-masing lembaga dan pemerintah daerah cukup banyak.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement