Rabu 11 Apr 2018 20:38 WIB

Warga Purwakarta Periksa Kesehatan di Atas Gerbong Kereta

Layanan kesehatan rail clinic digelar PT KAI Daop 2 Bandung

Rep: Ita Nina Winarsih/ Red: Hazliansyah
PT KAI Daop 2 Bandung, memberikan pelayanan kesehatan melalui program Rail Clinic di Stasiun Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Rabu (11/4). Layanan kesehatan yang diberikan perusahaan BUMN ini, yakni pemeriksaan kesehatan umum, pemeriksaan mata dan gigi.
Foto: Republika/ita nina winarsih
PT KAI Daop 2 Bandung, memberikan pelayanan kesehatan melalui program Rail Clinic di Stasiun Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Rabu (11/4). Layanan kesehatan yang diberikan perusahaan BUMN ini, yakni pemeriksaan kesehatan umum, pemeriksaan mata dan gigi.

REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Ratusan warga Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, mendadak berbondong-bondong menuju Stasiun Sukatani. Warga yang mayoritas lansia ini, bukan menjadi penumpang moda transportasi darat tersebut. Melainkan akan memeriksakan diri dalam layanan kesehatan rail clinic yang digelar PT KAI Daop 2 Bandung.

Empat Kartianingsih (63 tahun) warga Kampung Cimuntuk, Desa/Kecamatan Sukatani, mengatakan, sangat terbantu dengan adanya layanan pemeriksaan gratis ini. Sebab, warga tak perlu jauh-jauh ke puskesmas atau RSUD untuk memeriksa kesehatan.

Tak hanya itu, pemeriksaan kali ini sangat unik. Warga harus menaiki gerbong kereta untuk bertemu dokter.

"Jadi diperiksanya di dalam gerbong kereta. Ini pengalaman pertama. Biasanya kalau diperiksa dokter di ruangan klinik, puskesmas atau RS. Tetapi sekarang di dalam gerbong," ujarnya kepada Republika.co.id Rabu (11/4).

Empat mengaku, pada layanan ini ia diperiksa oleh dua dokter. Yakni dokter umum dan mata. Ia kemudian didiagnosa menderita asam urat. Empat juga memeriksakan matanya yang minus.

Manajer Kesehatan PT KAI Daop 2 Bandung, Cicah Ratisah, mengatakan, pemeriksaan ini merupakan program tahunan PT KAI. Terutama semenjak layanan rail clinic diluncurkan sejak 2016 lalu. Untuk tahun ini, rencananya akan ada empat layanan kesehatan di wilayah jangkauan Daop 2 Bandung.

"Purwakarta merupakan daerah pertama di tahun ini yang masyarakatnya diberi layanan pemeriksaan kesehatan. Sasarannya, 400 warga bisa kita periksa kesehatannya," ujar Cicah.

Ada empat dokter dalam layanan ini. Yakni dokter umum, dokter mata dan dokter gigi.

Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Joni Martinus, menambahkan, khusus menyediakan lokomotif KRD dengan fasilitas kesehatan atau yang disebut rail clinic dan fasilitas perpustakaan atau rail library.

"Layanan ini, sebagai upaya pendekatan emosional antara PT KAI dengan masyarakat. Terutama, warga di jalur lintasan kereta," ujarnya.

Dengan pendekatan ini, diharapkan masyarakat akan teredukasi untuk bisa menjaga aset negara. Menyusul, masih adanya hal-hal yang tak diinginkan mengenai aset negara ini.

Seperti masih adanya pencurian bantalan rel maupun perusakan kaya jendela melalui modus lempar batu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement