Ahad 25 Mar 2018 18:43 WIB

Ke Sukabumi, SBY Ingin Dengar Langsung Persoalan Warga

SBY ingin mendengarkan langsung persoalan yang dihadapi dan harapan masyarakat.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Gita Amanda
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersalaman dengan masyarakat.
Foto: Republika/Edi Yusuf
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersalaman dengan masyarakat.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melakukan silaturahim dan dialog dengan warga Kota Sukabumi, Jawa Barat Ahad (25/3) sore. Dalam kesempatan itu Ketua Umum Partai Demokrat tersebut mendengarkan aspirasi dan pertanyaan warga mengenai berbagai permasalahan rakyat.

Kedatangan SBY didampingi ibu Ani Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas. Selain itu turut hadir Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan, Ketua DPD Partai Demokrat Jabar Irfan Suryanagara dan Ketua DPC Partai Demokrat Kota Sukabumi sekaligus Wali Kota Sukabumi Mohamad Muraz.

"Sebagai Pemimpin Partai Demokrat, saya datang untuk mendengarkan langsung dari warga Sukabumi apa persoalan yang dihadapi dan harapan-harapannya kepada negara dan pemerintah," ujar SBY. Terutama kata dia untuk menghadapi lima tahun mendatang setelah pemilu 2019.

Sebabnya, terang SBY, sudah hampir lima tahun ia jarang bertemu dengan rakyat Indonesia sebagaimana dulu selama sepuluh tahun menjabat sebagai presiden. Ia mengatakan dengan mendengar lebih banyak dalam satu tahun ke depan akan lebih memahami apa yang dirasakan oleh rakyat.

SBY menuturkan, apabila pada 2019 nanti Demokrat kembali ke pemerintahan atau mendapatkan mandat rakyat bersama dengan parpol lain maka akan memperjuangkan kepentingan rakyat. Harapannya, lanjut dia, agar kesejahteraan rakyat semakin meningkat di masa depan.

Hal ini, ungkap SBY, sejalan dengan semboyan Demokrat yakni agar yang sudah baik dilanjutkan dan yang belum baik diperbaiki. Intinya, kata dia, yang terpenting negara adil maka rakyat sejahtera.

"Dengan mendengar suara dari rakyat maka, Insyaallah, kalau nanti Demokrat di pemerintahan dengan parpol lain maka kelak akan lakukan perbaikan," ujar SBY.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement