REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Soal usul koalisi empat partai yakni Gerindra, PAN, PKS, dan PBB, pihak PAN menyatakan akan menjajaki pilihan terbaik dengan mempertimbangan masukan dari berbagai elemen. Sebelumnya, usulan koalisi empat partai itu disampaikan oleh Habib Rizieq Shihab.

Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno mengatakan, PAN menghargai masukan dari tokoh agama, tokoh masyarakat, bahkan dari akar rumput yang perhatian terhadap pemilu dan Pilpres 2019. PAN akan menjadikan masukan dari semua tokoh termasuk akar rumput sebagai bahan pertimbangan dalam rakernas nanti.

''Keputusan akhir, ada di Rakernas nanti. Semua masukan pasti kami pertimbangkan,'' kata Eddy melalui sambungan telepon, Sabtu (24/3).

Eddy mengaku, PAN bicara dengan semua partai. Komunikasi politik dibuka selebar-lebarnya dengan semua partai. ''Kami akan jajaki yang menjadi pilihan terbaik dan kami komunikasikan kepada akar rumput konstituen kami,'' kata Eddy.

Dalam Pemilu 2019 mendatang di mana ambang batas parlemen naik menjadi empat persen, PAN menargetkan perolehan kursi di DPR pada 2019 bisa bertambah. ''Kami harap bisa tembuh dua digit. Kalau dua digit, lebih aman. 2014 kami alhamdulillah aman,'' ungkap Eddy.

Seiring target itu, semua kader sudah bergerak. Pencalegan juga sudah berjalan.

Sebelumnya, Partai Gerindra diimbau membangun koalisi bersama PKS, PAN dan PBB pada Pemilu 2019. Jika koalisi keempat partai tersebut terjadi, Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab akan mengajak seluruh umat Islam Indonesia dan keluarga besar Alumni 212 untuk mendukung koalisi tersebut. Imbauan itu disampaikan Habib Rizieq saat Wasekjen Partai Gerindra Andre Rosiade mengunjunginya di Makkah, Rabu (21/3) malam waktu setempat.

Ikuti Whatsapp Channel Republika