REPUBLIKA.CO.ID,BALIKPAPAN -- Pendidikan sangat menentukan masa depan anak bangsa. Calon Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Safaruddin berjanji akan membangun gedung sekolah dasar (SD) baru agar anak-anak di Provinsi Kaltim bisa menimba ilmu.
"Anak-anak kita harus pintar agar SDM Kaltim bisa bersaing dengan provinsi lain," ujar Safaruddin saat bersilaturahim dengan warga masyarakat di Bangun Reksa Asri, Balikpapan, Kaltim, seperti dalam siaran persnya kepada Republika.co.id, Selasa (20/3).
Safaruddin menegaskan, jangan sampai ada anak di Kaltim yang tak sekolah karena pendidikan sangat menentukan masa depan mereka. Janji untuk membangun sekolah itu disampaikan Safaruddin yang berpasangan dengan Rusmadi saat menanggapi aspirasi warga.
Ketua RT 57, Rabasi mengatakan, warga yang tinggal di Graha Indah setiap tahun dihadapkan pada permasalahan sulitnya anak-anak masuk SD. "Anak-anak yang mau masuk SD tak tertampung. Kemudian Kondisi di kilometer 5 itu sangat rawan, hampir tiap bulan terjadi kecelakan di situ kami takut anak anak kami jadi korban," ungkap Rabasi.
Ia berharap agar bangunan SD diperbanyak di kawasan tempat mereka tinggal ditambah. "Biar anak kami tidak jadi korban kecelakan, impian warga Graha Indah semakin banyak penduduk yang masuk di wilayah utara mungkin ada solusi untuk sekolah dasar," ucapnya.
Mantan kapolda Kaltim itu menegaskan, semua anggaran pendidikan harus sampai ke semua warga agar semua merasakan pendikan. "Jika dana itu tidak sampai akan ada balasanya dari Allah SWT," tegasnya.
Kunjungan silaturahim cawagub yang diusung PDIP dan Hanura itu mendapat sambutan hangat dan meriah dari masyarakat. Safaruddin yang tiba pukul 21.00 wita disambut oleh warga dengan rebana dan shalawat oleh ibu-ibu pengajian As-Salam RT 57 Bangun Reksa.
Pasangan gubernur dan wakil gubernur Kaltim nomor urut 4 ini menawarkan program Kaltim Cerdas. Antara lain, meliputi 50.000 beasiswa untuk pelajar serta bantuan biaya pendidikan untuk wajib belajar 12 tahun meliputi seragam dan buku.
Ikuti Whatsapp Channel Republika