REPUBLIKA.CO.ID, KOBA -- Badan Penanggulangan Bencana Kesbangpol Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung masih mendata rumah penduduk yang terkena dampak dan menjadi korban bencana banjir.
"Data sementara kami ada belasan rumah yang terendam banjir. Sampai Senin malam ini kami terus melakukan pendataan," kata Kepala BPB Kesbangpol Kabupaten Bangka Tengah, Amran, di Koba, Senin (12/3).
Ia menyebutkan, belasan rumah yang terendam banjir terdapat di Koba, Arung Dalam, Berok, Nibung, Padang Mulya dan Simpang Perlang.
"Ketinggian air sampai pinggang orang dewasa, namun warga yang terdampak tidak sampai mengungsi karena air cepat surut dan warga langsung membersihkan rumah mereka," katanya.
Pemerintah daerah terus melakukan pendataan dan meminta masyarakat juga memberikan informasi jika ada tetangga yang rumahnya diterjang banjir.
"Mereka didata untuk mendapatkan bantuan baik berupa sembako maupun material bangunan jika ada rumah warga yang rusak dilanda banjir," katanya.
Tidak ada korban jiwa akibat musibah banjir, sementara kerugian materi belum bisa dipastikan karena pihaknya terus melakukan pendataan.
"Data sementara kami mencatat belasan rumah terendam banjir. Tidak ada korban jiwa," katanya.