Senin 12 Mar 2018 16:19 WIB

Jakarta Siap 100 Persen Gelar UNBK 2018

Penyelenggaraan UNBK tersebut sudah termasuk untuk paket B dan paket C kesetaraan.

Teknisi memeriksa peralatan komputer Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di sebuah sekolah di Jember, Jawa Timur.   (ilustrasi)
Foto: Antara/Seno
Teknisi memeriksa peralatan komputer Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di sebuah sekolah di Jember, Jawa Timur. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Dinas Pendidikan DKI Jakarta menargetkan 100 persen sekolah di ibu kota dapat menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer 2018. Itu sudah termasuk paket B dan C kesetaraan.

"Pada tahun ini, kami menargetkan 100 persen sekolah tingkat SMP, SMA, dan SMK dapat menggelar UNBK," kata Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI Bowo Irianto di Jakarta, Senin.

Menurut dia, terdapat sebanyak 2.161 sekolah yang ditargetkan menggelar UNBK 2018 mulai dari tingkat sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah atas (SMA), dan sekolah menengah kejuruan (SMK).

"Penyelenggaraan UNBK tersebut sudah termasuk untuk paket B dan paket C kesetaraan. Jadi, kami targetkan 100 persen sekolah melaksanakan UNBK 2018," ujar Bowo.

Dia menuturkan sebanyak 2.161 sekolah yang ditargetkan menggelar UNBK terdiri atas 320 SMP negeri, 117 SMA negeri, dan 63 SMK negeri. Selain itu 768 SMP swasta, 363 SMA swasta, dan 530 SMK swasta.

"Akan tetapi, jumlah tersebut masih dalam proses validasi, belum final. Jadi, masih harus divalidasi kembali. Setelah itu, nanti baru diketahui bagaimana hasil finalnya," tutur Bowo.

Ia mengungkapkan validasi yang dimaksud itu, yakni memetakan ketersediaan perangkat UNBK di tiap-tiap sekolah, melakukan sosialisasi serta memberikan pengarahan teknis.

"Pada Jumat (9/3), kami sudah melakukan sosialisasi ke semua wilayah mengenai persiapan pelaksanaan UNBK secara teknis. Kami pastikan semuanya siap," ungkap Bowo.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement