Sabtu 10 Mar 2018 18:47 WIB

Kang Emil Targetkan Raih 50 Persen Suara di Depok

Banyak potensi di Depok yang bisa dikembangkan

Kandidat Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat bertemu masyarakat di Depok
Kandidat Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat bertemu masyarakat di Depok

REPUBLIKA.CO.ID,DEPOK--Kandidat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menargetkan bisa meraih 50 persen suara di Kota Depok dalam Pemilihan Gubernur Jawa Barat 27 Juni 2018. Target tersebut dinilai realistis karena  Depok merupakan kota  perbatasan antara Jabar dan DKI Jakarta.

 

"Kalau bisa 50 persen, walaupun tidak mudah dan perlu kerja keras dan cerdas," kata Emil saat berkunjung ke Pasar Cisalak, Kota Depok, Jabar, dalam siaran pers yang diterima Republika, Sabtu (10/3).

 

Kandidat dengan nomor urut 1 ini mengatakan, peran relawan di Depok akan sangat mempengaruhi target untuk bisa memenangkan Pilgub Jabar. Namun dia yakin  dalam kurun waktu satu bulan ke depan target tersebut bisa lebih dengan adanya relawan Rindu (Ridwan dan Uu).

 

"Sebulan ke depan, Insya Allah dengan berbagai aktivasi dari relawan di sini, mudah-mudahan ini bisa menambah perolehan suara di Depok. Di kota ini banyak kaum urban yang menjadi followers saya, semoga ini juga bisa menambah raihan suara," ujar  Kang Emil sambil tersenyum.

 

Menurut dia, dirinya  memanfaatkan media sosial untuk menarik dukungan dari warga Depok lantaran, mayoritas pemilih adalah  pemilih pemula atau kaum milenial yang aktif di media sosial.

 

Untuk menggaet para pemilih, Kang Emil menawarkan ide dan gagasannya dalam bentuk program yang lebih realistik dalam membangun Depok lebih baik. Kang Emil menjelaskan, banyak potensi di Depok yang bisa dikembangkan mulai dari mengembangkan potensi wisata situ karena kota ini memiliki puluhan situ, membuat tempat-tempat nongkrong anak muda kreatif karena di kota ini banyak anak-anak muda kreatif, terpelajar dengan hadirnya berbagai kampus di kota ini. 

 

“Dalam blusukan saya ke daerah, saya selalu datang ke pasar, ke tempat-tempat keramaian tujuannya untuk mendengar dan melihat masalah. Karena dalam membangun sebuah kota atau wilayah,  saya lebih banyak, sekitar 70 persen mendengarkan aspirasi warga, 30 persennya dari gagasan dan kebijakannya,” ucap Kang Emil. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement