REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat fokus mengoptimalkan kawasan kuliner Pujasera di tepi pantai. Langkah itu bagian dari upaya guna mempromosikan wisata dan berbagai kebudayaan setempat.
"Pujasera tidak hanya berupa kawasan kuliner namun juga dijadikan tempat promosi wisata karena lokasinya di sekitar KWT Gunung Padang," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Padang Medi Iswandi di Padang, Selasa (27/2).
Dia menyebutkan salah satu yang akan dioptimalkan yakni gelaran pentas musik setiap malam akhir pekan. Di samping itu juga nantinya akan digunakan untuk lokasi mempromosikan beberapa objek wisata kepada pengunjung seperti Gunung Padang, Pantai Air Manis, dan Kota Tua.
Meskipun demikian Pujasera di tepi pantai tersebut memang dibentuk untuk berwisata kuliner. "Meski awalnya hanya tempat relokasi pedagang, banyak hal yang dapat dioptimalkan di tempat tersebut, " kata dia.
Secara lokasi tempat tersebut cukup strategis karena di Jalan Samudera dan tepat berada di gerbang menuju pantai Padang ,serta di KWT Gunung Padang yang akan menjadi identitas wisata di kota ini.
Di samping itu lokasinya yang tidak jauh dari pusat kota semisal Pasar Raya, menjadikan Pujasera akan menjadi lokasi tepat bagi pengunjung luar daerah menikmati berbagai hidangan khas pantai Padang.
Untuk itu dia berharap ada investor yang akan mengembangkan kawasan tersebut.
Seperti yang telah dilakukan oleh salah satu Bank BUMN beberapa waktu lalu untuk memberikan bantuan senilai Rp150 juta untuk pengembangan Pujasera.
Dana investasi ini akan digunakan dalam pembenahan fasilitas seperti penambahan payung, toilet serta fasilitas lainnya.
Sementara itu salah satu warga Padang yang kerap mengunjungi Pujasera Pantai Padang Fakhrul (34) mengatakan selain tempat makan seharusnya ada juga taman dan tempat bermain anak.
Menurutnya selama ini keramaian Pantai Padang berada di Cimpago dan Muaro Lasak, sedangkan jarak dengan Pujasera cukup jauh. Untuk itu perlu memunculkan kembali pantai dengan identitas berbeda di kawasan Pujasera tersebut.