REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan atau Aher, mengaku akan bekerja lebih sibuk karena ditinggal Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar, yang cuti terkait keikutsertaannya di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2018-2023, mulai Kamis (15/2). "Ya yang pasti bakal bekerja lebih sibuk lah, biasanya ada bagi-bagi tugas, ada disposisi, sekarang tidak ada lagi disposisi kan," kata Ahmad Heryawan, usai acara Pengukuhan Tujuh Penjabat Sementara Bupati dan Wali kota pada Pilkada Serentak Tahun 2018, di Aula Barat Kota Bandung, Rabu.
Ia mengatakan tugas-tugas yang selama ini dijalankan oleh Wakil Gubernur Jawa Barat nantinya akan dikoordinasi dengan Sekda Jawa Barat, Iwa Karniwa atau para asisten daerah. "Ngaturnya kan ada Sekda Jabar, ada asisten. Insha Allah layanan publik tidak akan terganggu karena bisa ditangani oleh pejabat yang lainnya," kata dia.
Dirinya menyatakan tidak pernah membatasi kinerja Deddy Mizwar saat menjalankan tugasnya sebagai Wakil Gubernur Jawa Barat. "Kita dalam pembagian tugas itu fleksibel ya, kita tidak ada masalah, di mana saja boleh. Wagub kadang fokus di perizinan, kadang fokus di pertanian, enggak ada masalah sepanjang ada koordinasi saya kira tidak ada masalah," kata dia.
Bahkan dirinya sempat menyatakan jika mencari sosok gubernur dan wakil gubernur di Indonesia yang paling harmonis, itu ada di Provinsi Jawa Barat, yakni Ahmad Heryawan dan Deddy Mizwar.
Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, pada Rabu siang, mengembalikan sejumlah fasilitas negara seperti mobil dan rumah dinas yang berada di kawasan Rancabentang Kota Bandung, kepada Pemprov Jawa Barat, Rabu, karena ia cuti terkait keikutsertaannya pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2018-2023. Pria yang akrab disapa Demiz ini menyerahkan dua unit mobil jenis Toyota Alphard dan Toyota Fortuner serta rumah kepada Kabiro Umum Setda Provinsi Jawa Barat Riyadi.
"Yang tertulis, ada mobil dua. Kemudian yang kedua adalah rumah, saya serahkan Rabu ini," kata Demiz.