Selasa 13 Feb 2018 16:28 WIB

Zulkieflimansyah: Mari Bekerja Lebih Keras untuk Kemenangan

Pasangan Zul-Rohmi mendapatkan nomorurut tiga dalam Pilkada NTB.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Gita Amanda
Calon Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB)  Zulkieflimansyah
Foto: Febrian Fachri/Republika
Calon Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Calon Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah lega Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) NTB sudah sampai ke tahap pengundian nomor urut pasangan calon. Ada empat paslon Pilgub NTB.

Pasangan Zul-Rohmi yang diusung Partai Keadilan Sejahtera dan partai Demokrat mendapatkan nomor urut tiga dalam Pilkada NTB. Komisi Pemilihan Umum NTB hari ini baru saja mengumumkan nomor urut Pasangan Calon (Paslon) Pilgub NTB. Selain Zul Rohmi ada pasangan Moh Suhaili dan Muhammad Amin yang diusung oleh Partai Golkar, Partai Nasdem dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk nomor urut satu.

Nomor dua merupakan pasangan calon Ahyar Abduh dan Mori Hanafi yang diusung oleh Partai Gerindra, PPP, PAN,PDIP, PBB dan Hanura. Untuk nomor empat menjadi milik pasangan yang maju lewat jalur independent Ali Bin Dachlan dan Lalu Gede Sakti.

"Setelah keluar nomor urut ini pencalonannya, kita kerja lebih keras lagi untuk pemenangan. Saya yakin dengan konfirguasi seperti ini kita punya peluang besar utk memenangkan pilgub NTB ini," kata Zul di Mataram, Selasa (13/2).

Dalam tiga pekan terakhir pasangan Zul-Rohmi sudah aktif berkunjung, menyapa, berdialog dan menampung aspirasi di ratusan titik di NTB baik di Pulau Lombok maupun di Pulau Sumbawa. Keduanya berkunjung ke pasar-pasar tradisional, pondok pesantren, bertemu tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuka adat dan para relawan di ratusan titik.

Politikus PKS ini ingin Pilkada NTB berlangsung hikmat. Zul memimpikan NTB matang dalam berdemokrasi.

Untuk mewujudkan hal itu ia mengimbau semua Paslon untuk mengondisikan tim sukses masing-masing. Anggota DPR RI ini mengatakan kalau sebenarnya tidak ada rivalitas kental antara masing-masing peserta Pilkada NTB.

Semua calon di mata Zul bersahabat. Zul tak mau mendengar adanya aksi anarkis atau perpecahan yang merusak kegembiraan masyarakat NTB dalam merayakan pesta demokrasi.

"Demokrasi kita harus dikonsolidasikan, harus dimatangkan. Semua calon ini berteman mudah-mudahan Pilkada kali ini damai, saling mendukung. Calon-calon bisa kondisikan para pendukungnya agar tidak anarkis satu sama lain," ujar Zul.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement