REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Petugas Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung mendatangi rumah dinas Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Sabtu (3/2). Petugas melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data keluarga Ahmad Heryawan yang akan mendapat hak pilih.
Aher, sapaan akrab gubernur, menyambut baik kegiatan coklit yang dilakukan KPU. Menurut Aher, coklit secara langsung ke rumah warga akan berdampak positif pada keakuratan DPT.
"Alhamdulillah saya sebagai warga Kota Bandung dicoklit oleh petugas KPU Kota Bandung. Kita berharap pendataan lebih akurat, data yang ada lebih akurat dicocokan satu persatu. Sehingga nanti DPS (daftar pemilih sementara) dengan DPT nggak ada masalah," kata Aher usai proses coklit.
Aher menuturkan proses coklit dalam Pilkada saat ini lebih bagus dibandingkan Pilkada sebelumnya. Coklit sekarang dinilainya lebih detil dan teliti dengan proses pendataan secara langsung.
"Sekarang lebih teliti lebih detil. Satu-satu didatangi. Meringankan dengan per keluarga (didatangi). Kalau satu orang-orang bisa lumayan. Tapi coklitnya diperingan dengan data dari KK dan diwakili satu anggota keluarga yang ada di KK," tuturnya.