REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Kota Sukabumi, Jawa Barat menjadi tuan rumah pelaksanaan ASEAN Youth Camp Indonesia (AYCI) 2018. Kegiatan tersebut digelar untuk berbagi pengalaman dan mengenalkan masing-masing budaya dari negaranya masing-masing.
Pembukaan AYCI 2018 dilakukan Wali Kota Sukabumi Mohamad Muraz di Aula SMA Negeri 3 Sukabumi, Selasa (30/1). Pelajar yang hadir dalam acara tersebut berasal dari delapan negara ASEAN yakni Indonesia, Thailand, Vietnam, Malaysia, Filipina, Laos, Kamboja, dan Singapura.
"Ada delapan negara ASEAN yang mengirimkan pelajar tingkat SMA ke ajang AYCI 2018 di Sukabumi," ujar Wali Kota Sukabumi Mohamad Muraz kepada wartawan selepas pembukaan acara di SMA 3 Sukabumi, Selasa.
Acara ini, kata dia, menjadi sarana untuk memperkenalkan Indonesia terkait keragaman budaya dan suku bangsa. Khususnya yang ada di Sukabumi.
Lebih lanjut ia mengatakan, acaa ini juga memberikan informasi bagaimana Indonesia bisa bersatu dalam keanekargaman budaya dan suku bangsa. Bahkan Indonesia dapat menjadi salah satu negara yang hebat di masa yang akan datang.
Nantinya lanjut Muraz, para pelajar ASEAN ini akan belajar mengenai berbagai pengetahuan yang ada di Indonesia khususnya Sukabumi. Sehingga pengetahuan ini dapat diterapkan di negaranya masing-masing.
Dalam acara AYCI 2018 digelar berbagai kegiatan antara lain ASEAN School Movie Festival yang digelar pada Selasa malam di Hotel Pangrango Sukabumi. Selain itu dihadirkan pula cross culture performance dan acara game edutainment.
"Kegiatan ini juga sebagai bentuk promosi wisata di Kota Sukabumi dan daerah lainnya di Indoenesia," terang Muraz. Sebab selepas dari Sukabumi, para pelajar dari negara ASEAN ini akan mengunjungi lokasi wisata lainnya di Indonesia.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sukabumi, Dudi Fathul Jawad, menambahkan, Kota Sukabumi merasa bangga menjadi tuan rumah acara AYCI 2018. "Informasinya kegiatan ini sudah ke lima kali digelar sebelumnya di Thailand," terang dia.
Menurut Dudi, kegiatan ini menunjukkan adanya pergaulan internasional di bidang pendidikan yang berjalan cukup bagus.
Intinya kata Dudi, AYCI menjadi ajang meningkatkan persahabatan khususnya di kalangan generasi muda. Sehingga negara-negara ASEAN dapat terus terjalin kerja sama yang baik.