REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno kembali berkantor di Kepulauan Seribu. Kali ini ia menyambangi Pulau Bidadari.
Ia berangkat dari Dermaga Marina. Ia bersama Kepala Biro Perekonomian Sri Haryati, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tinia Budiati, Kepala Dinas UMKM Irwandi, Kepala Dinas KPKP Darjamuni, Kasatpol PP Yani Wahyu, Bupati Kepulauan Seribu Irmansyah, dan Dirut PD Pasar Jaya Arief Nasruddin.
Sandiaga tiba di Pulau Bidadari pukul 08.35 WIB. Dari kapal Hiu 05, politikus Partai Gerindra itu langsung menceburkan diri ke laut. Beberapa petugas yang telah bersiap sempat khawatir karena arus air laut yang agak kuat.
Sandiaga sempat berenang di sepanjang pantai selama beberapa puluh menit. Tiba di pantai, ia sudah disambut oleh awak media.
Menurut Sandiaga, kondisi air di Pulau Bidadari cukup bersih untuk latihan berenang. Namun, arus laut di sana terasa agak kuat. Ia berpesan kepada warga yang ingin berpartisipasi dalam Festival Danau Sunter 25 Februari mendatang untuk banyak berlatih.
"Yang 25 Februari mau ikut Festival Danau Sunter sama Bu Susi harus banyak latihan. Berat medannya di sini. Tapi fun banget," kata dia.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno berenang di Pulau Bidadari, Kepulauan Seribu pada Senin (29/1)
Sandiaga juga mengajak warga Jakarta untuk datang ke Kepulauan Seribu. "Buat warga Jakarta datanglah ke Pulau Seribu. Pulau Seribu OK-OCE," kata dia.
Pulau Bidadari merupakan salah satu resor di Kabupaten Kepulauan Seribu, Jakarta. Sebelum bernama Pulau Bidadari, pulau ini memiliki dua nama yaitu Pulau Sakit dan Pulau Purmerend.
Ini merupakan kedua kalinya mantan ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) ini berkantor di Kepulauan Seribu. Sebelumnya, ia pernah mengunjungi Pulau Karya dan Pulau Pramuka.
Di Pulau Karya, Sandiaga menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Ibu. Kegiatan ini juga menjadi ajang penandatanganan kerja sama dengan PT Nusantara Regas untuk merevitalisasi terumbu karang di Pulau Seribu.
Acara itu dilanjutkan dengan monitoring pengarahan kepada satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan unit kerja perangkat daerah (UKPD) Kabupaten Kepulauan Seribu di Pulau Pramuka. Pada November 2017, Anies juga pernah berkantor di Pulau Pramuka.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
