Sabtu 20 Jan 2018 04:11 WIB

Aqua Luncurkan Bank Sampah di Badung

Danone-Aqua memberi perhatian bagaimana mengurangi sampah plastik

Bank sampah (ilustrasi)
Bank sampah (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MANGUPURA --   PT Tirta Investama Aqua Mambal bersama Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Badung, Bali, meluncurkan bank sampah di Banjar Jempanang, Desa Belok Sidan, Kecamatan Petang. Bank sampah ini untuk membudayakan masyarakat setempat membiasakan diri mengelola sampah menjadi nilai ekonomis.

Plant Manager Aqua Mambal, Forcy Tjandra mengatakan Aqua Mambal memiliki dua komitmen yaitu sukses dibidang ekonomi juga harus diimbangi dengan sukses dan kontribusi terhadap sosial masyarakatnya.

"Dengan adanya bank sampah ini, kami ingin mengajak seluruh masyarakat Banjar Jempanang untuk mengelola sampahnya sehingga berdampak positif bagi lingkungan akan kita semua rasakan, sehingga kelestarian alam tetap bisa terjaga dengan baik," ujar Forcy, Jumat (19/1).

Ia mengatakan, Pabrik Aqua Mambal bekerja sama dengan Yayasan PPLH Bali sebagai pelaksana kegiatan pendampingan masyarakat di daerah hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Ayung. Kegiatan yang dikembangkan Water Access Sanitation Hygiene (WASH), konservasi terpadu dan pengembangan keanekaragaman hayati.

Sejak Tahun 2016, Danone-Aqua memberi perhatian bagaimana mengurangi sampah plastik dan melakukan program daur ulang sampah plastik melalui berbagai program untuk mendorong lingkungan yang lebih bersih dan sehat.

"Berbagai kegiatan lain juga dilakukan demi memberi sumbangsih bagi terciptanya masyarakat dan lingkungan yang lebih sehat dan lestari," katanya.

Pabrik Aqua Mambal bersama PPLH Bali menginisiasi pembentukan Bank Sampah Jempanang Lestari yang merupakan pengembangan dari program WASH yang mendorong dan membangun kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan dengan mengumpulkan sampah kemasan plastik yang ada di wilayah Banjar Jempanang.

Sementara itu, Kepala Dinas DLHK Badung, I Putu Eka Merthawan mengapresiasi  dukungan Aqua Mambal karena mengambil langkah tepat dalam meluncurkan bank sampah untuk dikelola menjadi barang yang bernilai ekonomis dan kebesihan lingkungan desa tetap terjaga.  Sehingga dalam menjaga kebesihan lingkungan sekitarnya, perlu dukungan dari semua pihak baik itu dari masyarakat, swasta amat dibutuhkankami kami berharap inisiatif yang baik ini bisa diikuti dan diterapkan oleh banjar-banjar yang lain yang ada di Desa Belok Sidan.

"Untuk itu, Kami DLHK Badung juga ikut membina dan melakukan kolaboasi dengan pihak swasta dalam mewujudkan hal ini dan keberadaan bank sanpah ini menjadi solusi penanganan sampah dimasa yang akan datang," katanya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement